Yamaha Belum Siap Jual Skuter E01 di Indonesia, Kenapa?
Yamaha E01 (Foto: Uzone.id)
Uzone.id - Yamaha E01 sudah lebih dari satu tahun sejak dipamerkan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022 lalu. Namun hingga kini, motor listrik bergaya skuter Maxi itu belum juga dijual kepada konsumen di Indonesia.
Antonius Widiantoro selaku General Manager Marketing and Public Relation PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing pun buka suara soal hal tersebut.Anton menyebutkan, saat ini Yamaha E01 masih dalam proses studi hingga awal tahun 2024. Pihaknya sendiri masih belum bisa memberikan kepastian kapan Yamaha E01 akan diproduksi massal untuk konsumen.
"Masih jalan, target kami kan satu tahun minimal. Dari 4 area responnya cukup positif, mereka puas dengan performa, charing system, kemudian handling. Kami gunakan ini sebagai bahan evaluasi di internal pengembangan EV," ujar Anton belum lama ini.
Anton menambahkan, saat ini sistem pengecasan menjadi hal yang sedang diriset oleh pihaknya. Berdasarkan hasil studi, Anton menjelaskan, masyarakat yang sudah mencoba E01 lebih memilih sistem pengecasan langsung dibandingkan swap baterai.
"Kalau baterainya dibikin swap enggak akan sampai 104 kilometer karena lebih kecil dan jarak tempuh lebih pendek. Kita juga enggak mau menyusahkan pengguna, kasihan konsumen tidak nyaman karena harus memindahkan baterai," jelasnya.
Anton sendiri menjelaskan, saat ini unit tes Yamaha E01 sedang diuji coba oleh konsumen di Medan. Kemudian tes motor listrik yang satu ini akan berlanjut ke kota-kota selanjutnya di Indonesia.
Sebagai tambahan informasi, Yamaha E01 merupakan motor listrik yang memiliki kekuatan setara 125 cc. Motor listrik futuristis ini mampu mencapai kecepatan 100 km/jam dan daya tempuhnya mencapai 104 kilometer.
Performa dari Yamaha E01 itu didukung oleh spesifikasi baterai sebesar 87,6 V 56,3 Ah dengan daya maksimal sebesar 4.900 watt.
Baterai Yamaha E01 tersebut membutuhkan waktu pengisian selama satu jam dari 0-90 persen menggunakan fast charging. Namun jika menggunakan daya normal, maka membutuhkan waktu 5 jam untuk mengisi penuh.