Toyota Mirai Bisa Topang Listrik Stadion 7 Jam Nonstop
Uzone.id - Toyota rupanya ingin jadi pemimpin di segmen tenaga hidrogen yang ditanamkan pada kendaraan buatannya. Mobil tenaga hidrogen yang paling dikenal selama ini adalah Toyota Mirai.
Toyota menunjukkan bahwa teknologi hidrogen punya potensi sangat besar. Toyota sampai bikin gimmick yang membuktikan Toyota Mirai bisa memberikan daya listrik untuk Stadion Marvel saat pertandingan AFL antara Dogs dan Melbourne Demons.Bahan bakar hidrogen yang diberi nama EODev GEH2 atau disingkat EODev merupakan unit sel bahan bakar hidrogen stasioner yang sama dengan fuel-cell electric vehicle (FCEV) pada Toyota Mirai.
Toyota mengatakan, EODev mampu menghasilkan daya sekitar 80 kW. Selama pertandingan, EODev menyediakan daya listrik sebesar 105 kWh selama 7 jam dan menggunakan total 6 kg hidrogen sehingga menekan sekitar 100 kg emisi CO2 saat pertandingan.
Baca juga: Honda Hadir di metaNesia, Dunia Metaverse Buatan Telkom
Matt Macleod, manajer solusi Toyota Australia, mengatakan bahwa demonstrasi unit EODev jadi bukti bisa digunakan untuk keperluan yang lebih luas.
"Toyota melihat sel bahan bakar hidrogen sebagai sumber utama energi listrik yang bersih dan terbarukan di masa depan, sebagaimana dibuktikan oleh kendaraan FCEV Mirai," tutur Macleod.
Mirai bisa menampung hingga 5,6 kg hidrogen bertekanan di tiga tangkinya dan bisa diisi dalam waktu lima menit saja.
Baca juga: BMW X4 xDrive30i M Sport Face Lift Meluncur, Harga Nyaris Rp1,5 Miliar
Ketika oksigen bertemu dengan hidrogen yang tersimpan, reaksi kimia menciptakan energi listrik dan akhirnya menggerakkan roda. Adapun output hasil pembakaran berupa H2O atau air.
Dalam sekali pengisian, Toyota Mirai bisa menjangkau 650 km berkat motor listrik tunggal yang dipasang di belakang menghasilkan tenaga sekitar 134 kW dan torsi 300 Nm.
Kecepatan 0-100 km/jam diklaim bisa ditempuh dalam waktu 9,2 detik dengan kecepatan tertingginya 175 km/jam.
Selain itu, Mirai membawa baterai lithium-on 1,2 kWh untuk menyimpan energi yang dihasilkan oleh sel bahan bakar dan pengereman regeneratif.