Unik, Startup Ini Hanya Memperkerjakan Manula
Apa yang ada dipikiran kamu tentang perusahaan startup? Pasti diisi oleh karyawan-karyawan yang masih berusia muda. Yang pasti memiliki semangat kerja yang tinggi.
Tapi itu berbeda dengan sebuah startup di Korea Selatan bernama EverYoung. Ya, EverYoung hanya merekrut pekerja dari usia manula, yaitu berusia di atas 55 tahun, dilansir Channel News Asia, Jumat (16/6).EverYoung merupakan startup dengan layanan pemantauan konten (content monitoring).
Lalu apa alasan EverYoung hanya memperkerjakan para manula?
Pada tahun 2013 lalu, Chung Eunsung mendirikan EverYoung dan hanya memperkerjaan orang-orang berusia lanjut. Dia ingin menghilangkan diskrimainasi usia.
"Kami ingin menemukan cara agar para manula bisa berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi," kata Kim Seong-Kyu, manajer di EverYoung.
Para manula itu dilatih untuk bisa menggunakan platform Naver, semacam Google versi Korea Selatan, untuk memeriksa informasi di Naver Maps dan memantau konten di platform blog.
Mereka juga dilatih memiliki kemampuan IT dan kadang ikut belajar di kelas coding untuk anak sekolah.
Perusahaan membagi jam kerja mereka menjadi empat shift. Dimana karyawan wajib istirahat 10 menit usai bekerja selama 50 menit.
Di dalam kantor juga disediakan arena olahraga, sofa untuk membaca buku dan alat pemantau tekanan darah.
Para manula ingin membuktikan bahwa mereka masih bisa berkontribusi dalam bidang teknologi dan usia tidak menghalanginya.
"Saya mencoba mengikuti perkembangan zaman. Dan saya ingin sekali memiliki keterampilan baru. Saya banyak mendapatkan pengetahuan tentang IT dan sangat menikmatinya," kata salah satu karyawan berusia 83 tahun.
EverYoung memperkerjakan 420 manula di seluruh kantornya di Korea Selatan. Para manula rata-rata memiliki pendidikan yang tinggi, namun sudah lama tidak bekerja karena pensiun.