Siswa di India Dihukum Telanjang karena Telat Sekolah

Ada-ada saja hukuman yang diberlakukan bagi para siswa di sebuah sekolah dasar swasta di distrik Chittoor, negara bagian Andhra Pradesh, India. Pada Kamis (27/12) kemarin, viral sebuah video di Facebook dan Twitter yang menunjukkan sekolah tersebut sedang menjemur siswanya sambil telanjang.

Tampak di sana ada empat anak laki-laki sekitar umur 9 sampai 10 tahun berdiri dengan hanya mengenakan celana dalam di depan kelas. Menurut kabar yang dihimpun The Times of India, para siswa dihukum seperti itu karena telat datang ke sekolah pada Rabu (26/12).

Kejadian ini pun menuai protes dari aktivis anak yang kemudian melaporkan ke Komisi Nasional Perlindungan Hak Anak India (NCPCR). Aktivis anak yang bernama Achyuta Rao itu juga mendesak anak-anak diberi konseling.

“Kejadian bengis dalam bentuk hukuman fisik ini enggak bisa diterima. Kamu enggak bisa menghukum anak-anak seperti itu hanya karena telat. Orang tua mengirim anaknya ke sekolah memercayakan anaknya ke otoritas di sana. Jika sekolah melakukan tindakan bengis tersebut, apa yang bisa dilakukan orang tua?” kata Rao kepada News18.

Setelah kejadian ini, otoritas pendidikan setempat yang diwakili petugas pendidikan distrik Chittoor, Panduranga Swamy, langsung melakukan investigasi terhadap sekolah tersebut. Namun, hingga berita ini ditulis belum ada pihak yang dijadikan tersangka.

“Para orang tua, anak-anak dan staf sekolah telah diinvestigasi. Laporan rincinya akan keluar hari ini. Hukuman (berdiri telanjang) tersebut enggak bisa diterima dan melanggar hak anak. Kami akan menarik izin sekolah tersebut pada tahun akademik 2019-2020,” tutur Swami dilansir International Busines Times.