Home
/
Health

Rutin Konsumsi Kunyit agar Terhindar dari Osteoporosis

Rutin Konsumsi Kunyit agar Terhindar dari Osteoporosis
TEMPO.CO13 May 2017
Bagikan :

Takut terkena osteoporosis? Tak perlu takut, dengan rajin dan rutin konsumsi kunyit bisa menghidari osteoporosis. Berdasarkan penelitian berhasil membuktikan jika rempah tersebut mampu meningkatkan kepadatan tulang sebesar tujuh persen. Dibanding dengan jenis rempah lain, kunyit lebih mudah diserap oleh tubuh. Peneliti dari Universitas Genoa, Itali menganalisis efek rutin mengonsumsi kunyit pada orang tua.

Baca: Khasiat Kunyit untuk Diet, Kecantikan, dan Kesehatan

Para peneliti membeberkan hasil penelitiannya dimana kunyit dapat membentuk sekaligus membaharui kepadatan tulang pada orang tua. Dengan rutin mengonsumsi vitamin yang mengandung kunyit di dalamnya, dalam enam bulan, kepadatan tulang bertambah hingga tujuh persen.

Senyawa yang terkandung dalam kunyit, yakni curcumin. Curcumin merupakan kandungan aktif yang juga ditemukan pada temulawak. Sebagai zat aktif, curcumin mengandung banyak antioksidan. Antioksidan sendiri merupakan senyawa yang dapat melindungi sel-sel dari kerusakan yang disebabkan oleh molekul yang tidak stabil atau dikenal dengan sebutan radikan bebas. Di samping itu, curcumin juga berfungsi untuk menurunkan kadar enzim di dalam tubuh yang dapat menyebabkan inflamasi.

Setidaknya, tiga setengah orang tua mengalami pengeroposan tulang, yang nantinya akan menyebabkan osteoporosis. Para peneliti dari Universitas Genoa, Itali, menganalisis kesehatan laki-laki dan perempuan berusia 70 tahun yang mengalami pengeroposan tulang.

Tulang pada bagian tumit, rahang serta jari-jari tangan para orang tua tersebut dipindai dengan menggunakan alat ultrasound – alat penghasil gelombang suara yang digunakan untuk mendiagnosis berbagai penyakit dan kondisi kesehatan lain.

Selama enam bulan, para orang tua diberi vitamin yang mengandung kunyit. Kepadatan tulang orang tua yang rutin mengonsumsi vitamin mengandung kunyit dan kedelai lesitin mengalami peningkatan sebesar tujuh persen.

Kunyit sengaja dicampur dengan kedelai lesitin agar tidak hancur saat melewati proses pencernaan di dalam perut, sehingga senyawa curcumin nya dapat diserap oleh usus kecil secara maksimal. Kepadatan tulang dikelola oleh osteoclasts. Osteoclasts sendiri merupakan jenis sel tulang yang berfungsi memecah jaringan tulang. Fungsi tersebut sangat penting dalam pemeliharaan dan perbaikan tulang. Osteoclasts pada orang tua tentu sangat dibutuhkan mengingat tingginya kebutuhan pembaruan tulang akibat pengeroposan. Agar kerja osteoclasts maksimal, butuh senyawa pembantu seperti curcumin.

Para peneliti sangat menganjurkan untuk mengonsumsi kunyit dalam bentu bubuk. Pasalnya, kunyit bubuk lebih mudah diserap oleh tubuh sehingga hasilnya lebih maksimal.

DAILY MAIL UK | ESKANISA RAMADIANI
Baca Juga:
Khasiat Kunyit untuk Diet, Kecantikan, dan Kesehatan
5 Manfaat Kunyit untuk Kulit Wajah
Ayo, Tampil Cantik dengan Kunyit
Kisah Ambah Batik Merawat Tradisi dan Membagi Hati
Sepatu Kets Putih Jadi Favorit Pesohor Dunia, Sudah Punya?

 

 

 

Berita Terkait:

Tags:
populerRelated Article