Review Amazfit GTR 2e, Harga Murah untuk Pecinta Olahraga
-
Uzone.id - Saat Huami merilis Amazfit GTR 2, jam tangan pintar ini mendapat tempat di konsumen karena punya banyak kelebihan seperti masa pakai baterai yang tahan lama, fitur menarik dan label harga yang terjangkau.
Kini saat mereka merilis Amazfit GTR 2e, dengan mempertahankan kelebihan yang sudah ada, perlengkapan kebugaran ini nyatanya ingin menjangkauh audiens yang lebih luas.
Setelah melakukan pemakaian selama kurang lebih dua minggu, berikut menurut kami kelebihan dan kekurangan dari review Amazfit GTR 2e ini.
Desain
Bentuknya memang membulat seperti jam tangan pada umumnya, namun Amazfit GTR 2e membentuk kaca lengkung 2.5D di atas casing titanium alloy yang terlihat jauh lebih premium daripada harga yang ditawarkan.
Masih soal desain, tidak bisa dipungkiri sekilas sangat mirip dengan Xiaomi Mi Watch Revolve dan Realme Watch S Pro. Tapi percayalah, menggunakan Amazfit GTR 2e membuat kalian tetap merasa beda sendiri.
Layar 1,39 inci membentang hampir seluruhnya dengan bezel terbatas di sekitar layar. Kesan premiun bila digunakan oleh pria, namun bisa berubah menjadi elegan bila dipakai oleh wanita. Intinya, keduanya bisa sama-sama menggunakan jam tangan pintar ini.
Kemewahan makin terasa di Amazfit GTR 2e yang sudah dilengkapi dengan Panel AMOLED. Dengan begitu saya tidak kesulitan melihat layar di luar ruangan pada hari yang cerah meskipun ada cahaya yang menyilaukan. Cocok banget diapakai saat berolahraga.
Di sebelah kanan ada dua tombol, walaupun keduanya secara default ke menu aktivitas, namun tombol ini dapat dikonfigurasi untuk mengakses ke fitur mana pun yang diinstal di jam tangan.
Tali jam menggunakan mekanisme pin-gesper standar dan dapat dengan mudah ditukar. Tetapi sayang, kami agak kurang suka dengan tali jam tangan bawaan ini, sebab selama penggunaan seminggu, talinya meninggalkan noda keringat dan kotoran.
Baiknya memang kalian mengganti saja tali jam tangan sesuai kehendak.
Alat Kebugaran dan Kesehatan
Bila kita balik Amazfit GTR 2e, kalian akan melihat susunan sensor yang tertanam di bagian bawah bodinya. Diantaranya sensor detak jantung, monitor SpO2 , dan pin pogo untuk pengisian daya.
Keunggulan dari jam tangan pintar ini tentu saja adalah masa baterainya. Diklaim oleh perusahaan, Amazfit GTRE 2e bisa bertahan selama 24 hari dengan sekali pengisian.
Dan hasilnya memang demikian. Dengan penggunaan intens, seperti mirror dari ponsel, dihajar saat berolahraga dengan fitu-fitur bawaan selama 10 hari saja baru habis 40 persen saja.
Sebagai alat penunjang kebugaran, Amazfit GTR 2e selangkah lebih maju dengan menyertakan lebih dari 90 mode olahraga berbeda yang mencakup hampir semua aktivitas yang mungkin ingin kalian lacak.
Hal-hal penting seperti berjalan kaki, berlari, dan bersepeda semuanya tentu da di sini, begitu pula aktivitas khusus lainnya seperti parkour dan tari perut.
Sebuah fitur pengenalan pintar disertakan yang secara otomatis akan mengenali dan mengkategorikan lari di luar ruangan, lari treadmill, jalan kaki, bersepeda luar ruangan, berenang di kolam, dan latihan elips. Dan hasilnya memang sangat akurat.
Pelacakan tidur sangat akurat di Amazfit GTR 2e dengan jam tangan yang menghitung waktu bangun dalam satu atau dua menit saat saya benar-benar bangun.
Hebatnya, Amazfit juga menambahkan analisis pernapasan saat tidur menggunakan monitor SpO2 untuk membantu mendeteksi tanda-tanda sleep apnea, yakni gangguan tidur yang berpotensi serius ketika napas berhenti dan berlanjut berulang kali.
Ah iya, yang kami suka menggunakan jam tangan pintar Amazfit GTR 2e ini di tengah pandemi ini adalah kemampuannya mengukur blood oxygen saturation.
Terakhir, jam tangan ini menyertakan pengukuran stres berdasarkan data detak jantung serta metrik pelacakan kesehatan holistik yang disebut PAI. PAI, atau Personal Activity Intelligence, menggunakan berbagai sumber data seperti istirahat, detak jantung maksimum, dan usia untuk memberi Anda skor mingguan dari 100.
Fitur lainnya
Antarmuka pada Amazfit GTR 2e adalah campuran elemen UI yang diambil dari Wear OS . Sehingga pengguna Google Android, rasanya tidak terlalu kagok menggunakannya.
Amazfit mengklaim memiliki sekitar 50 opsi tampilan jam yang berbeda. Mengusap ke kiri memunculkan halaman tampilan cepat untuk item kalender, alarm, cuaca, dan lainnya.
Sementara itu, di sebelah kanan terdapat widget yang dapat dikonfigurasi untuk elemen utama seperti kebugaran, detak jantung, dan cuaca. Terakhir, menggesek dari atas dan bawah masing-masing menampilkan pengaturan cepat dan notifikasi.
Amazfit GTR 2e tidak memiliki banyak fungsi pintar selain melihat notifikasi dan mengontrol pemutaran musik. Notifikasi masih tidak dapat diperluas, dan saya menemukan kontrol pemutaran musik agak minim fungsinya.
Kesimpulan
Selama menggunakan jam tangan pintar ini, kami puas dengan fitur yang ditawarkan. Dengan harga terjangkau, ini sangat pas untuk kalian mementingkan fitur kebugaran ketimbang desainnya.
Paling penting adalah, baterainya yang bertahan sangat lama. Walaupun fungsi tambahan sebagai notifikasi dan pengontrol aplikasi lainnya sangat minim di sini.
Tapi ya kembali lagi, Amazfit GTR 2e adalah jam tangan pintar untuk kebugaran. Hanya sebatas itu. Bila ingin lebih dari itu, ya banyak perlu pembenahan.