Reaksi Netizen Tanggapi Tegal Lockdown
Adalah Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono yang membuat kejutan. Dedy akan blokade 49 atau 50 titik akses jalan protokol di dalam kota. Blokade menggunakan pembatas beton jenis movable concrete barrier (MBC).
Namun, blokade tidak akan diterapkan pada jalan provinsi dan jalan nasional. Lockdown di Tegal akan diterapkan mulai 30 Maret hingga 30 Juli 2020.
Baca juga: Tips Supaya Mobil Gak Rusak Selama Kerja dari Rumah
Lockdon lokal bagi Kota Tegal diterapkan karena kasus virus Corona di kota yang terkenal asal tempat kuliner 'Warung Tegal' ini sudah terdapat Pasien Dalam Pemantauan (PDP) berjumlah 22 orang.
"14 kasus yang masih dirawat, untuk kota tegal sendiri jumlahnya 4, di rawat di Kabupaten Tegal ada 6, untuk Kabupaten Brebes yang dirawat di Kota Tegal ada 3, untuk warga Pemalang yang dirawat di kota tegal ada 1, yang pulang 7, meninggal 1, jadinya jumlah keseluruhan ODP 37 orang yang berada di Kota Tegal," jelas Dedy saat jumpa pers, Kamis (26/3).
Kata "Tegal" pun masuk 5 besar trending topic Twitter di wilayah Indonesia. Cuitan "Tegal" sudah menembus lebih 28 ribu kali. Berikut ini reaksi netizen menanggapi Tegal Lockdown:
Begitu ada judul "TEGAL LOCKDOWN".
— Nakula (@03__nakula) March 26, 2020
Tanpa baca berita mereka langsung memuji walikota lalu membandingkan dengan Jokowi yang tidak menerapkan LockDown.
Padahal LockDown di tegal sama dengan penerapan sosial distancing oleh pemerintah, cuma di tambah penutupan akses antar kota.????
Sebentar lagi ada yang nuduh walikota Tegal lagi cari panggung mau jadi Gubernur Jateng!
— hendri satrio (@satriohendri) March 27, 2020
Jangan ya... jangan gitu... dimengerti aja, lockdown, walikota ini sedang ingin melindungi warganya! #Hensat
Tegal local lockdown smngt tegallku smga bisa cpt selesai virusnyaa, tegal laka-laka????❤ pic.twitter.com/Yiog4Rt5he
— ShellyNoviyanti (@ShellyNoviyant) March 27, 2020
VIDEO Review Realme 6 Pro, 5 Alasan Layak Beli