Penjualan Motor di Oktober 2024 Sentuh 544 Ribuan Unit

Uzone.id - Penjualan sepeda motor nasional kembali meningkat di Oktober 2024 ini. Bahkan penjualan nasional secara total di tahun ini hampir menyentuh target yang ditetapkan di awal tahun.

Berdasarkan data yang dirilis oleh Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), di bulan Oktober 2024 penjualan motor menembus angka 544.392 unit. Jumlah tersebut meningkat 2,9 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya mencatatkan 528.715 unit.

Jika dihitung secara total sejak Januari hingga Oktober 2024, penjualan motor di Indonesia sudah mencapai 5.416.888 unit. Jika dibandingkan dengan tahun lalu di periode yang sama, maka angkanya tumbuh 3,4 persen, mengingat tahun lalu hanya menjual 5.237.976 unit.

Secara segmentasi, masih mirip dengan periode-periode sebelumnya. Di mana segmen skutik masih mendominasi pasar dengan kontribusi sebesar 90,20 persen. Kontribusi skutik disusul dengan model underbone atau bebek sebesar 5,41 persen dan motor sport sebesar 4,38 persen.

Dengan penjualan motor yang sudah menyentuh angka 5.416 unit, artinya besar kemungkinan target AISI akan tercapat di akhir tahun nanti. Mengingat AISI sudah menetapkan target penjualan motor sebesar 6,2-6,4 juta unit selama tahun 2024 ini.

Beralih ke pasar ekspor, motor buatan Indonesia yang dikirim keluar negeri juga mengalami peningkatan di Oktober 2024. Tercatat 58.112 unit motor buatan dalam negeri dikapalkan ke mancanegara.

Perolehan tersebut naik 11,8 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya, yang hanya mampu mengirimkan total 51.944 unit saja.

Jika dilihat dari Januari hingga Oktober 2024, Indonesia sudah melakukan ekspor motor sebesar 458.101 unit. Angka tersebut sebenarnya mengalami koreksi sebesar 4,8 persen dibandingkan periode yang sama di tahun lalu yang mencapai 481.247 unit.

Sama seperti di pasar domestik, segmentasi pasar ekspor juga didominasi skutik meskipun presentasenya lebih kecil yakni 48,96 persen. Kemudian di posisi kedua disumbang oleh underbone atau bebek sebesar 25,19 persen dan motor sport sebesar 25,85 persen.