Mobil LCGC Bersiap Naik Rp5 Juta, Ini Alasan dan Respons Pabrikan
Foto: Honda
Uzone.id - Mobil Low Cost Green Car (LCGC) terus konsisten menjadi semakin mahal. Wacana terakhir, harga mobil-mobil low cost ini akan dinaikkan sejumlah Rp5 jutaan.
Informasi tersebut sudah terkonfirmasi Kementerian Perindustrian RI (Kemenperin), yang menyatakan bahwa kenaikan acuan harga atau batas atas kenaikan harga kendaraan berjenis Low Cost Green Car (LCGC) yang berkisar Rp5 juta, merupakan hasil persetujuan bersama perusahaan terkait.Angka tersebut merupakan hasil perhitungan kasar dari angka penyesuaian yang telah ditetapkan yaitu 5 persen dari acuan harga sebelumnya, Rp135 juta (Permenperin No.36 Tahun 2021).
BACA JUGA: Suzuki Spresso Kini Pakai Mesin Baru dan Tambah Fitur
"Pemerintah menyetujui usulan perusahaan untuk menaikkan ceiling price (batas atas harga) LCGC sebesar 5 persen sebagaimana diumumkan. Sementara untuk pajak PPnBM-nya, tetap 3 persen,” ujar Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita beberapa waktu lalu, dikutip Uzone.id
Setidaknya ada tiga alasan kenapa harga mobil-mobil LCGC harus naik, pertama untuk menyesuaikan ongkos produksi, kemudian kenaikan harga bahan baku, sampai penyesuaian inflasi.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) melalui Ketua Umumnya mengatakan, Yohannes Nangoi, kenaikan harga LCGC memang sudah saatnya dilakukan.
Dirinya optimis kenaikan harga LCGC tidak akan berpengaruh terhadap permintaan di pasar. Alasannya, besaran kenaikan harga untuk mobil yang masuk dalam program LCGC ini tergolong kecil.
"Saya rasa dampaknya kecil sekali. (Market share LCGC) Enggak akan berkurang, sama saja," ucap Nangoi.
BACA JUGA: The Legend Reborn, Suzuki Luncurkan Grand Vitara Generasi Baru
Begitu juga dengan Honda yang masih sangat mengandalkan Brio Satya disegmen LCGC sebagai tulang punggung penjualannya sejauh ini, mengaku tidak terlalu khawatir soal wacana kenaikan harga mobil-mobil LCGC tersebut.
“Kami sebenarnya belum bisa berkomentar lebih jauh, sebelum semuanya resmi. Namun, kami yakin konsumen sudah cerdas. Untuk menghadirkan mobil yang berkualitas, proses produksinya itu penting sekali. Jadi meskipun harus naik, kami yakin mobil LCGC akan terus diminati,” ujar Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM.