Mantan Karyawan Bocorkan Kalau Google Bard Curi Data ChatGPT
Ilustrasi foto: Solen Feyissa/Unsplash
Uzone.id — Persaingan raksasa teknologi kini berfokus pada produk AI. Setelah Microsoft berhasil menggandeng ChatGPT, Google pun turut meluncurkan chatbot AI mereka, Bard.
Sayangnya, Google Bard terus diterpa banyak isu. Setelah disebut memberikan jawaban yang tidak sesuai, kali ini Google disebut menggunakan data yang diambil dari ChatGPT tanpa izin.Tuduhan ini disampaikan oleh salah satu mantan peneliti AI Google, Jacob Devlin. Ia menyebut kalau Google Bard dilatih menggunakan data yang diambil dari salah satu layanan ChatGPT.
Mengutip dari The Verge, Kamis, (30/03), Jacob Devlin langsung mengundurkan diri dari Google dan langsung bergabung ke OpenAI setelah memperingatkan perusahaan untuk tidak menggunakan data ChatGPT tanpa izin.
Ia juga khawatir Google akan dihukum karena melanggar persyaratan layanan OpenAI dengan menggunakan data mereka.
Devlin mengungkapkan kalau tim pengembangan Bard mengakses website milik ChatGPT bernama ShareGPT. Website ShareGPT sendiri adalah sebuah web berisi berbagai percakapan pengguna dan ChatGPT.
Namun, Google dengan tegas membantah tuduhan tersebut dan mengatakan kalau Bard tidak mengakses dan menggunakan data ChatGPT.
“Bard tidak dilatih dengan data apapun yang diambil dari ShareGPT atau ChatGPT,” tegas perwakilan Google, Chris Pappas, dilansir dari The Verge.
Google pun dikabarkan sedang mempersatukan tim Brain AI mereka dengan DeepMind, perusahaan AI milik Alphabet untuk proyek baru dengan nama ‘Gemini’. Proyek ini nantinya akan hadir untuk menyaingi OpenAI.