Manajemen Artis Ini Bakal Menggugat Baim Wong Rp 100 Miliar

Permasalahan Baim Wong dan Lucky Perdana dengan manajemen artis QQ Production terkait dugaan wanprestasi rupanya belum juga menemukan solusi.

Selain melaporkan Baim Wong dan Lucky Perdana secara pidana ke Polda Metro Jaya atas tuduhan penipuan pada 2 Mei 2019 lalu, Astrid selaku CEO QQ production juga akan melayangkan gugatan perdata kepada keduanya. Rencananya Astrid akan memasukkan gugatan tersebut ke pengadilan terkait pada pekan depan.

"Gugatan perdata sudah dipersiapkan. Rencananya minggu depan kami akan mendaftarkannya, yang memang sudah dipersiapkan sejak lama sebenarnya. Gugatannya masih seperti yang kemarin, ada kewajiban dari Baim Wong dan Lucky yang menurut kami harus diselesaikan dengan klien kami," tutur Didit Wijayanto selaku pengacara Astrid saat ditemui di bilangan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (19/7).

Tak tanggung-tanggung, Astrid berencana menggugat Baim Wong senilai Rp 100 miliar.

"Satu dari sisi kerugian materiil, yang satu lagi imateril sudah kami siapkan. Materialnya kami cantumkan baik Baim maupun Lucky kami gugat 1,4 miliar. Untuk immateril Baim Wong 100 miliar, Lucky Perdana 50 miliar," tuturnya lebih lanjut.

Gugatan imateril Baim Wong dan Lucky Hakim berbeda, kata Didit, akibat perbedaan dampak yang ditimbulkan. Menurut Didit, Baim Wongtidak pernah memperlihatkan itikad baik yang menyebabkan Astrid stres. Sementara Lucky Hakim sempat menunjukkan itikad baiknya.

"Namanya imateril itu bebas saya sudah jelaskan juga kalau mau gugat 1 triliun juga boleh. itu karena dampak yang ditimbulkan. Kalau Baim kan enggak pernah ada respon, enggak pernah ada prestasi. Kalau Lucky pernah memberikan (dana)," tutur Didir WIjayanto.

Astrid di tempat yang sama mengatakan bahwa dirinya sudah sangat siap baik secara fisik dan mental membuat gugatan perdata. Astrid juga siap melanjutkan kasus pidana terhadap Baim Wong dan Lucky Perdana yang proses hukumnya masih bergulir di kepolisian.

"Alhamdulillah kami sudah siap banget untuk hal ini karena kami sudah mempersiapkannya cukup lama," ungkap Astrid.

"(Kami akan memasukkan gugatan) Ke pengadilan yang berwenang. Nanti kalau sudah didaftarkan akan kita kasih lihat," timpal Didit Wijayanto.

Permasalahan bermula dari persetujuan kedua belah pihak untuk mencari suatu pekerjaan. Manajemen artis QQ Production kemudian berhasil mendapat klien dari salah satu partai politik. Namun di tengah jalan, Baim Wong dan Lucky Perdana kabarnya mengambil pekerjaan itu secara langsung tanpa melalui manajemen artis.

Ketika dikonfirmasi wartawan tentang hal ini, Baim Wong enggan menanggapi kasusnya dengan manajemen QQ Production. Dia lebih memilih meninggalkan awak media tanpa memberikan komentar.

(man/ari)