Lidah Buaya Bikin Gigi Lebih Sehat
-
Uzone.id - Lidah buaya terkenal memiliki banyak khasiat untuk kecantikan. Tak sedikit juga wanita yang memanfaatkan getah tanaman ini untuk merawat kesehatan rambut.
Salah satunya Naomi, 27 tahun. Daripada menggunakan krim creambath, wanita yang bekerja di salah satu perusahaan swasta tersebut lebih memilih membawa tanaman lidah buaya asli ke salon.Meski sedikit merepotkan, namun lebih aman dan tidak menimbulkan efek samping apapun.
"Krim yang ada di salon kan produksi kimiawi, bukan dari lidah buaya murni. Aku sudah lama pakai lidah buaya karena terbukti bikin rambut subur dan hitam, " katanya pada Uzone, Rabu (10/1/2018).
Berbeda dengan Naomi, Sisil punya cara lain memanfaatkan lidah buaya. Ibu rumah tangga berusia 30 tahun itu sering mengonsumsi jus lidah buaya setiap minggu.
Dia percaya, lidah buaya punya khasiat untuk menjaga daya tahan tubuh dan menangkal berbagai penyakit.
"Saya pernah baca beberapa literatur menyebutkan begitu. Rasanya juga segar dan enak dicampur sama apapun. Saya juga sering mencampurnya ke dalam es buah," ujarnya.
Penggunaan modern lidah buaya pertama kali diakui tahun 1930-an untuk menyembuhkan luka bakar radiasi. Sejak itu, telah menjadi bahan yang umum dalam salep yang menyembuhkan kulit terbakar, luka kecil, iritasi kulit, dan penyakit lainnya.
Ada juga legenda yang mengatakan bahwa Cleopatra menggunakan lidah buaya untuk menjaga kelembutan kulitnya.
Belum lama ini, lidah buaya juga berguna sebagai bahan aktif dalam gel pasta gigi. Mirip dengan penggunaan pada kulit, lidah buaya dalam gel gigi digunakan untuk membersihkan dan merawat kesehatan gigi dan gusi. Sama efektifnya dengan pasta gigi untuk memerangi gigi berlubang.
Hal itu terungkap dari sebuah studi The Academy of General Dentistry (AGD) yang diterbitkan dalam Journal of General Dentistry.
Gel lidah buaya melakukan fungsi yang sama dengan pasta gigi, yaitu untuk menghilangkan patogen lisan mikroflora-bakteri penyebab penyakit-dalam mulut. Kemampuan tersebut telah lama diperdebatkan beberapa dokter gigi di dunia.
Namun, penelitian yang dilakukan oleh akademi kedokteran gigi (AGD) dapat membuktikannya. Penelitian ini membandingkan kemampuan kuman beraksi dari gel lidah buaya dengan dua pasta gigi komersial populer. Keduanya masing-masing ditempelkan pada gigi beberapa orang sampel yang memiliki karakteristik gigi sehat, berlubang, dan gigi sensitif.
Hasilnya menunjukkan bahwa gel lidah buaya gigi memiliki efektivitas yang sama dengan pasta gigi komersial. Bahkan lebih efektif pada kasus gigi berlubang dan sensitif, dibanding penggunaan dengan merek komersial.
Tim peneliti kemudian mencari tahu kandungan apa yang berperan dalam efektivitas lidah buaya. Mereka menemukan getah lidah buaya ternyata mengandung antrakuinon, senyawa kimia yang digunakan dalam penyembuhan dan menahan rasa sakit karena sifat anti-inflamasi.
Lantaran gel lidah buaya cenderung bersifat lembut, maka cocok dijadikan alternatif untuk penderita gigi sensitif atau masalah gusi.
"Lidah buaya berpotensi untuk diolah menjadi bahan utama dari pasta gigi. Tapi, proses pengolahannya mesti hati-hati karena dapat menghancurkan atau menghilangkan efek senyawa polisakarida dan enzim lainnya," kata salah satu peneliti Dilip George, MDS seperti dilansir Sciencedaily.
Meskipun terdapat lebih dari 300 spesies tanaman lidah buaya, namun hanya beberapa saja yang telah digunakan untuk tujuan pengobatan. Penderita gigi sensitif dan masalah gusi kini memiliki alternatif pengobatan.
"Lidah buaya merupakan cara alami yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Sebaiknya, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter gigi masing-masing untuk memastikan standar pengobatan," ujar humas AGD Eric Shapria, MS, DDS, Magd, MA.