Lebih Dekat dengan Samsung Galaxy S25 Ultra: Apa Aja yang Baru?

San Jose, Amerika Serikat, Uzone.id - Ini dia Samsung Galaxy S25 Ultra, varian tertinggi dari jajaran Galaxy S25 Series. Berkat segala upgrade yang dijejalkan oleh Samsung di smartphone ini, sejujurnya Samsung Galaxy S25 Ultra lebih menarik untuk dilirik para tech enthusiast yang lagi mengincar ponsel flagship.
“Eh kok beda?”Begitu kira-kira kesan pertama kami saat pertama kali menggenggamnya. Kalau sisi kiri-kanan bodi Samsung Galaxy S24 Ultra lebih membulat dengan sudut yang menyiku tajam, Samsung Galaxy S25 Ultra mengadopsi desain yang benar-benar berbeda.
Jadi bulky? Tunggu dulu. Samsung Galaxy S25 Ultra malah jadi lebih ringan dan tipis, serta lebih nyaman saja buat digenggam ketimbang seri terdahulu.
Dimensi ponsel ini menjadi 162,8 X 77,6 X 8,2 mm dengan bobot 218 gram. Ya, kalau dibandingkan Galaxy S24 Ultra, ponsel ini lebih kecil tapi sedikit tinggi, dengan bodi 0,4 mm lebih tipis dan bobot 15 gram lebih ringan.
Spesial bisa dibilang lapisan kaca ponsel ini. Materialnya mengombinasikan glass-ceramic dengan permukaan anti reflektif untuk membantu memastikan perlindungan terhadap benturan sambil memberi fungsi anti refleksi dan ketahanan akan goresan.
Dari pengujian internal Samsung, Gorilla Armor 2 29 persen lebih tahan terhadap retakan dibanding Gorilla Armor generasi pertama di Samsung Galaxy S24 Ultra. Dan sudah pasti, smartphone ini mengantongi rating IP68 yang berarti tahan air dan terpaan debu.
Ada beberapa opsi warna nih dari S25 Ultra, yakni Titanium Silver Blue, Titanium White Silver, Titanium Grey, dan Titanium Black. Sedangkan untuk warna yang hanya tersedia secara online, yakni Titanium Pink Gold, Titanium Jet Black, dan Titanium Jade Green.

Bayangin deh, seri sebelumnya saja sudah tipis dengan ketebalan 1,52 mm. Sekarang, ukuran bezel Galaxy S25 Ultra jadi 1,32 mm dan simetris dengan screen-to-body ratio menjadi 91,4 persen.
Layarnya pun kasih resolusi sampai QHD+ dengan dukungan Vision Booster, Adaptive Color Tone, refresh rate adaptif 1-120Hz, HDR10+, dan tingkat kecerahan 2.600 nits. Pembeda sekaligus kelebihan telak ponsel ini dibanding pesaingnya adalah, dukungan S Pen.
Snapdragon 8 Elite for Galaxy
‘For Galaxy’ pada chipset ponsel premium Samsung memang terdengar spesial. Kami memang belum mendapatkan kesempatan untuk membedahnya lebih lanjut, tapi yang jelas, ini adalah salah satu prosesor kencang untuk smartphone Android.
Dibandingin dengan Snapdragon 8 Gen 3 for Galaxy deh. Peningkatan performa CPU-nya mencapai 37 persen lebih kencang dari prosesor yang dipakai Samsung Galaxy S24 Ultra.
Buat gaming, sudah pasti ‘rata kanan’ dan lancar jaya. Kartu grafis alias GPU-nya sodorkan performa 30 persen lebih bagus. Dan untuk kemampuan AI, neural processing unit (NPU) di chipset ini lebih pintar 40 persen.
Baterainya masih sama 5.000 mAh, persis Samsung Galaxy S24 Ultra. Tapi kata Samsung, daya tahan baterainya bisa tembus 1 jam lebih lama dari sebelumnya, semuanya ya berkat Snapdragon 8 Elite for Galaxy yang lebih efisien.

Biar performanya tetap stabil, Samsung membenamkan vapor chamber dengan area 40 persen lebih besar. Ditambah, terdapat thermal interface material yang dirancang khusus untuk pengaturan suhu yang lebih baik.
Seluruh kamera kasih kualitas hi-res
Kamera ini upgrade dari sebelumnya yang gunakan Sony IMX564 12 MP. Sudah 50 MP, ditambah didukung autofocus yang membuat bisa memotret makro secara otomatis dari jarak lumayan dekat.
Kalau kata Samsung sih, kehadiran kamera ini memberikan opsi kamera hi-res kepada penggunanya. Gimana enggak, kamera utama sudah 200 MP OIS, kemudian kamera periscope telephoto 50 MP dengan OIS yang mendukung 5x optical-zoom.
Ada juga kamera telephoto 10 MP dengan OIS yang mampu 3x optical-zoom, dan kamera selfie 12 MP.
Berkat prosesor yang baru, Samsung Galaxy S25 Ultra mampu rekam video 8K pada 30 FPS, 4K di 60 FPS, mode HDR juga aktif di resolusi 4K.

Semuanya tersedia pada Gallery Samsung, tinggal tekan saja logo Galaxy AI. Otomatis, sistem akan mengisolasi jenis suara—termasuk ucapan, musik, angin, alam, kerumunan, dan kebisingan, sehingga pengguna bisa mengontrol apa yang harus diredam atau dihilangkan sama sekali.

One UI 7 dengan fitur AI yang baru
Now Bar juga memungkinkan penggunanya untuk mengontrol musik lewat Spotify maupun YouTube Music. Untuk melihat navigasi Maps, alarm, voice recorder, timer, stopwatch, Samsung Notes, terintegrasi dengan Samsung Health, bahkan sampai Interpreter dan Emergency Sharing.
Itu baru satu lho. Berikutnya, Home Screen atau layar utama yang berubah berkat widget yang lebih rounded, ikon yang sedikit berubah, dan grid aplikasi yang makin simple.
Ketiga, App Screen atau app drawer, dimana terdapat kategori untuk sorting aplikasi. Keempat, bar notifikasi dan Quick Panel yang dipisahkan. Swipe down sisi kiri untuk notifikasi, dan sisi kanan untuk mengakses Quick Panel.
Kelima, Status Bar dengan ikon baterai yang baru. Dan terakhir, Search Bar yang dipindah ke bawah layar, memudahkan pengguna untuk mengaksesnya.
Itu saja? Tunggu, ada Galaxy AI yang baru. Ada sejumlah fitur anyar, tapi yang kami rasa menarik di antaranya, Gemini yang terintegrasi dengan aplikasi Samsung, Google, dan pihak ketiga.

Circle to Search di Samsung Galaxy S25 Series juga sudah mendukung multimodal AI, membuatnya memahami teks, ucapan, gambar, dan video untuk menciptakan interaksi yang natural.
Kalian bisa mencari apapun dengan Circle to Search, kemudian menambahkan berbagai variabel pencarian tambahan seperti teks.

Sebagai tambahan nih, semua perangkat Galaxy S25 Series dilengkapi dengan Gemini Advanced selama 6 bulan dan cloud storage 2TB tanpa biaya tambahan.
Berikut ini harga Samsung Galaxy S25 Ultra di Indonesia:
Samsung Galaxy S25 Ultra 12/256 GB = Rp22.999.000
Samsung Galaxy S25 Ultra 12/512 GB = Rp24.999.000
Samsung Galaxy S25 Ultra 12 GB/1 TB = Rp = Rp28.999.000.
Untuk membeli Samsung Galaxy S25 Ultra, kalian bisa masuk ke tautan ini.
