Home
/
Lifestyle

Kenapa Bayi Terus Lapar dan Sulit Tidur?

Kenapa Bayi Terus Lapar dan Sulit Tidur?

Rizki Adis Abeba04 August 2018
Bagikan :

Preview

Melalui masa pertumbuhan yang cepat, tentu bayi memerlukan nutrisi yang cukup. Ini yang menyebabkan pada periode growth spurt bayi selalu lapar dan ingin menyusu sepanjang hari. Bila bayi mendapatkan ASI secara langsung, berarti ibu harus siap menyusui siang dan malam.

“Semuanya terjadi lebih cepat dalam setahun pertama kehidupan bayi. Metabolisme berjalan cepat, sehingga frekuensi kebutuhan makanan juga tinggi,” jelas dr. Joshua May, dokter anak spesialis endokrinologi di Pusat Medis Los Angeles Kaiser Permanente, Los Angeles, AS.

“Semua kalori yang masuk dari makanan akan digunakan untuk percepatan pertumbuhan, entah untuk membangun cadangan sel-sel lemak, membangun otot, atau—dengan bantuan hormon—mengubah struktur tulang,” imbuh May. 

Tenang saja, perubahan pola tidur pada bayi yang sedang mengalami percepatan pertumbuhan juga hal normal. Dalam periode ini, bayi biasanya akan lebih sulit tidur. Kebanyakan bayi lebih lelap tidur digendong orang tua dan akan bangun jika diletakkan di tempat tidur. Sayangnya di Indonesia banyak ibu tidak membiarkan bayi tidur digendong, karena ada mitos “bau tangan”.

(riz / gur)

Tags:
populerRelated Article