Jokowi: Tinggal di IKN Wajib Pakai Kendaraan Listrik
Uzone.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sedang bertandang ke Amerika Serikat beberapa hari ini. Dalam kunjungannya, orang nomor satu di Indonesia tersebut sempat mengisi kuliah umum di Universitas Georgetown, Washington DC.
Kemudian muncul pertanyaan mengenai konsep ibu kota baru Indonesia yang berlokasi di Kalimantan Timur. Jokowi pun menjawab konsep dari Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan menjadi kota yang serba hijau. Artinya hanya kendaraan ramah lingkungan yang digunakan oleh penghuni IKN Nusantara."Nusantara new capital city ini konsepnya adalah smart forest city, kota modern yang ramah lingkungan, 70 persen adalah kawasan hijau," ujar Jokowi seperti dikutip dari kanal Youtube Sekretariat Presiden.
Jokowi juga menjelaskan, transportasi di IKN Nusantara nantinya adalah mobil ramah lingkungan. Menurutnya, kendaraan listrik akan menjadi transportasi utama di Ibu kota baru Indonesia.
"80 persen akan menggunakan transportasi publik kendaraan listrik dan penghuninya 100 persen harus menggunakan kendaraan listrik. Sehingga nanti akan menjadi kota yang betul-betul hijau yang layak untuk dihuni bersama-sama," jelasnya.
Selain kendaraan listrik, Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) akan uji coba taksi terbang dan mobil otonom tahun depan. Khusus untuk taksi terbang, OIKN sudah menandatangani memorandum of understanding dengan perusahaan dari Korea Selatan.
Di sisi lain, pembangkit listrik di IKN Nusantara juga dibuat ramah lingkungan dengan menggunakan energi hijau. Pembangkit listrik akan menggunakan sumber energi solar alias panas bumi dan juga hydropower atau sumber daya air.
Artinya sumber energi yang digunakan oleh kendaraan listrik benar-benar bersih karena tidak lagi bergantung pada batu bara.
"Kita harapkan ini akan bisa kita huni, kita mulai huni nanti di Agustus 2024," tutupnya.