Jack Ma, Pendiri Alibaba, Ternyata Anggota Partai Komunis

Jack Ma, pendiri raksasa internet Cina, Alibaba, telah secara resmi dipastikan sebagai anggota Partai Komunis Cina. Namanya masuk dalam daftar anggota-anggota Partai Komunis Cina (PKC) yang dinilai berjasa dalam pembangunan perekonomian negara tersebut.

Nama Ma masuk dalam daftar 100 anggota PKC yang akan diberikan penghargaan dalam perayaan 40 tahun reformasi ekonomi Cina. Selain Ma, masuk dalam daftar itu direktur eksekutif Tencent Pony Ma, CEO Baidu, Robin Li, dan pebasket Yao Ming.

Cina memang telah memulai reformasi ekonomi pada 1978 di bawah kepemimpinan Deng Xiaoping. Ia membawa Cina lepas dari doktrin tradisional komunis dan mengizinkan berdirinya perusahaan-perusahaan swasta.

Langkah itu berhasil mendorong pertumbuhan ekonomi dan kini menjadikan Cina negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia setelah Amerika Serikat.

Adapun 100 nama anggota partai komunis yang dinilai berjasa dalam perekonomian Cina itu akan dinilai oleh publik hingga 30 November mendatang.

Ma kini menjadi orang terkaya di Cina. Ia ditaksir memiliki harta senilai 38,4 miliar dolar AS. Alibaba sendiri, yang telah menjadi perusahaan publik pada 2014, kini mendominasi pasar e-commerce di Cina bahkan Asia.

Dalam dunia politik, Ma dikenal sebagai salah satu pendukung Presiden Xi Jinping. (Bloomberg)

Berita Terkait:

• Harbolnas, Alibaba Catatkan Transaksi Rp 451 Triliun Dalam Sehari
• Hanya 1,25 Menit Alibaba Raup Rp 14,6 Triliun dari Singles Day
• Alibaba Akan Impor Barang Senilai 200 Miliar Dolar AS ke Cina
• JK: Pemuda Jangan Jadi PNS! Nih, Jack Ma Beri 3 Tips Berbisnis
• Jack Ma Sebut Perang Dagang AS - Cina Hal Paling Bodoh di Dunia