Instagram Down, Efek dari Pembobolan Twitter?
-
(Ilustrasi/Unsplash)
Uzone.id -- Sejumlah pengguna Instagram mengeluh bahwa fitur Direct Message (DM) mereka mendadak tumbang. Hal ini terjadi setelah beberapa jam Twitter terungkap kena aksi pembobolan.Tagar #instagramdown mulai bermunculan dari pengguna Instagram yang mengeluh di Twitter. Kebanyakan memang mengeluhkan DM yang tidak bisa berfungsi seperti biasa.
Contohnya video yang diunggah pengguna akun @fabiola5_garcia, dia menunjukan di kolom DM yang terus-menerus memuat konten, alias lemot. Tidak muncul apa-apa, hanya menunjukan refresh yang tak usai.
Baca juga: Twitter Diretas, Akun Obama Sampai Bill Gates Promosi Bitcoin
I kept loadin my dms Nd nothin bruh butttttt they worked after I kept loading them #Instagram #Instagramdown #fixyourshit pic.twitter.com/9S9inwqsCS
— Fabiola Garcia???? (@fabiola5_garcia) July 16, 2020
Ada juga yang mengatakan sampai uninstall aplikasi Instagram, dan ketika memasangnya kembali, kesalahan teknis masih terjadi. Dengan kata lain, lumpuhnya sejumlah fitur di Instagram bukan berada di gangguan koneksi, tapi memang dari teknis Instagram sendiri.
when you turned off your phone and deleted instagram cause you thought your phone was the problem but its actually because instagram is down #instagramdown pic.twitter.com/BP16JMPL4W
— saham (@SahamAbdi) July 16, 2020
Belum jelas ada berapa orang yang mengalami tumbangnya Instagram.
Jika Uzone.id pantau dari situs Downdetector, Instagram memang tengah dilaporkan mengalami kelumpuhan saat ini. Melihat negara yang mengalami tumbangnya Instagram, mayoritas berada di Amerika, India, Jepang, Australia, Malaysia, dan sebagian Indonesia.
Namun, sejauh ini masih ada beberapa pengguna di Indonesia yang mengaku masih bisa mengakses DM Instagram dan memuat linimasa di Home seperti biasa.
Diketahui Twitter mengalami hack besar-besaran yang melibatkan sejumlah akun orang ternama dan selebritis. Akun-akun tersebut mencuitkan sebuah promosi donasi menggunakan bitcoin.
Dilansir melalui TechCrunch, Kamis, 16 Juli 2020, akun-akun ternama yang diretas ada yang milik Barack Obama, Joe Biden, Jeff Bezos, Waren Buffet, Bill Gates, Mike Bloomberg, Elon Musk, Kanye West, dan lainnya. Tak hanya milik perorangan, akun Twitter perusahaan milik Uber dan Apple juga terdampak peretasan tersebut.