Indosat Ooredoo Hutchison Resmi Beroperasi, CEO Orang India
Uzone.id - Indosat mengawali tahun ini dengan meresmikan nama baru mereka usai merger disetujui semua pihak, termasuk Kementerian Komunikasi dan Informatika. Mulai 4 Januari 2022, perusahaan telekomunikasi milik Qatar itu berganti nama menjadi Indosat Ooredoo Hutchison.
Penggabungan ini secara tidak langsung mengukuhkan posisi mereka di nomor dua sebagai operator telekomunikasi seluler terbesar di Indonesia. Apalagi, seolah mengikuti jejak perusahaan teknologi besar dunia, Indosat Ooredoo Hutchison resmi menunjuk Vikram Sinha yang merupakan warga negara India, didapuk sebagai CEO.Vikram Sinha, yang sebelumnya menjabat sebagai Chief Operating Officer (COO) Indosat Ooredoo, akan memimpin Indosat Ooredoo Hutchison sebagai Chief Executive Officer (CEO) Terpilih. Secara bersamaan, Nicky Lee juga telah ditunjuk sebagai Chief Financial Officer (CFO) Terpilih untuk Indosat Ooredoo Hutchison.
Baca juga: Pengguna Indosat Sibuk TikTokan di Tahun Baru, Trafik Naik 24 Persen
"Hari ini menandai dimulainya babak baru yang menarik bagi Indosat Ooredoo Hutchison. Saya merasa terhormat untuk memimpin perusahaan yang bersatu menjadi lebih besar dan lebih kompetitif, dengan didukung oleh pengalaman kelas dunia dan keahlian lokal yang terbukti, dalam upaya untuk menghubungkan dan memberdayakan seluruh masyarakat Indonesia," ujar Vikram, saat memperkenalkan nama dan logo baru Indosat Ooredoo Hutchison, di Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta, 4 Januari 2022.
Vikram mengklaim jika Indosat Ooredoo Hutchison berada di posisi yang lebih kuat untuk menjadi perusahaan telekomunikasi digital yang paling dipilih di Indonesia serta menjadi pemain penting dalam ekosistem 5G dan transformasi digital bangsa. Tidak heran jika Vikram mengungkap visi Indosat Ooredoo Hutchison untuk menjadi 'Perusahaan Telekomunikasi Digital yang Paling Dipilih di Indonesia'.
"Kami akan membangkitkan rasa bangga dari masyarakat Indonesia dengan berkontribusi pada pertumbuhan digital dan ekonomi bangsa seraya mempersiapkan Indosat Ooredoo Hutchison untuk menjadi salah satu perusahaan telekomunikasi paling terpercaya di Asia Tenggara," ujar Vikram.
Baca juga: Percuma Pakai iPhone 5G di Indonesia, Ini Sebabnya
Vikram menegaskan, meski kedua perusahaan telah digabung, hal ini dijamin tidak berdampak pada pelanggan. Baik pelanggan lama Indosat Ooredoo maupun Hutchison, akan terus menerima layanan dan penawaran yang sama seperti sebelumnya, bahkan tanpa gangguan.
"Untuk menandai hari pertama Perusahaan secara resmi dan sebagai tanda terima kasih Perusahaan bagi kesetiaan pelanggan, Indosat Ooredoo Hutchison menawarkan bebas menelpon sebulan bagi sesama pengguna Indosat Ooredoo Hutchison hingga 200 menit sehari," kata Vikram.