Ide Film Yowis Ben Ditolak Banyak Produser, Bayu Skak Tak Patah Semangat

Bayu Skak lebih dulu dikenal publik sebagai YouTuber. Siapa sangka kesuksesan Bayu Skak menular ke dunia akting. Film Yowis Ben yang tayang 2018 lalu menjadi momen penting perjalanan cowok asal Malang, Jawa Timur ini. Dalam film tersebut Bayu Skak berperan sebagai pemeran utama, co.sutradara dan konseptor ide cerita. 

"Film Yowis Ben menggunakan bahasa Jawa, jadi saya sempat menawarkan ide cerita ini kepada beberapa produser. Mereka kompak menolak ide saya karena takut filmnya malah tidak laku," seru Bayu Skak kepada Tabloidbintang.com di Jakarta. 

Bayu Skak akhirnya mengajukan tawaran kepada produser rumah produksi Starvision, Chand Parwez. "Dulu saya pernah bertemu Pak Parwez dan dia bilang kalau saya punya ide film bisa coba ditawarkan kepadanya. Starvision memberikan banyak kesempatan kepada para sineas baru untuk menunjukan karyanya, lihat saja Ernest Prakasa, Raditya Dika, hingga Soleh Solihun," cerita Bayu Skak.

Bayu Skak yakin dengan keunikan Yowis Ben dengan konsep bahasa Jawa. Terlebih empat puluh persen orang Indonesia merupakan orang bersuku Jawa. "Penontonnya jelas ada di daerah-daerah Jawa. Waktu membuat Yowis Ben pertama saya targetkan ditonton 500 ribu orang ternyata malah penontonnya sampai 900 ribu," tutur Bayu Skak bersemangat.

Setelah Yowis Ben sukses, Chand Parwez dan Bayu Skak sepakat untuk dibuat kelanjutkan dalam Yowis Ben 2 yang akan tayang di bioskop pada 14 Maret mendatang. "Banyak penonton Yowis Ben berharap sekuel kedua tambah bagus ceritanya, hal ini membuat saya terbebani. Jumlah penonton juga saya berharap Yowis Ben 2 ditonton minimal sejuta orang," harap Bayu Skak.