Home
/
Digilife

Fakta Mengejutkan Mark Zuckerberg, dari Buta Warna Hingga Julukan Pembunuh

Fakta Mengejutkan Mark Zuckerberg, dari Buta Warna Hingga Julukan Pembunuh

-

Susetyo Prihadi30 March 2021
Bagikan :

Mark Zuckerberg (Foto: Wired)

Uzone.id - Pernahkan kalian bertanya, mengapa Facebook yang dibuat oleh Mark Zuckerberg didominasi oleh warna biru? Atau ingin tahu lebih dalam mengenai si miliuner muda ini.

Berikut Uzone.id rangkum dari CNN Tech, Selasa (30/3), soal fakta-fakta yang mungkin kalian belum tahu soal Mark Zuckerberg ini.

Si Raja Introvert

Zuckerberg mengatakan kepada publik, dia ingin Facebook membuat dunia yang terbuka dan jujur. Tempat orang-orang berbagai detil soal diri mereka ke dunia.

Nyatanya itu ironis.

Karena Zuckerberg sendiri merahasiakan beberapa detail soal dirinya di halaman Facebook-nya sendiri.

Bahkan, Jose Antonio Vargas dari The New Yorker mengatakan bahwa CEO Media Sosial terbesar itu pemalu dan tertutup.

Baca juga: Ketika Zuck Kritik Terbuka Apple

"Dia tidak suka berbicara dengan pers, dan dia jarang melakukannya," tulis Vargas. "Dia juga sepertinya tidak menikmati penampilan publik yang semakin diminta darinya."

Menolak Microsoft Sejak Remaja

Kepintaran Mark Zuckeberg sudah terlihat saat dia remaja. Saat masih SMA, dia sudah ditawari kerja berbagai perusahaan teknologi ternama termasuk Microsoft dan AOL.

Para perusahaan tersebut menawari Mark kerja setelah ia berhasil menciptakan Synapse, aplikasi media player untuk mereka yang suka musik.

Mark memilih menolak semua tawaran bekerja di perusahaan besar karena ingin kuliah di Harvard University. Namun sayangnya, ia dropped out dari Harvard University karena sibuk membangun perusahaannya, Facebook.

Punya Banyak Nama Panggilan

Teman dan rekan kerja memanggilnya "Zuck." Sebagai buktinya, lihat memo ini di blog Facebook , yang berjudul "Bekerja dengan Zuck," di mana insinyur perangkat lunak Facebook Andrew Bosworth (atau "Boz") membuat banyak catatan tentang bagaimana rasanya bekerja dengan Zuckerberg.

"Zuck mengharapkan debat ... Zuck tidak sentimental ... Zuck mendorong orang," dan seterusnya, kata tulisan blog itu.

Tapi Zuckerberg juga mendapatkan julukan lain. The Wall Street Journal mengatakan ibunya biasa memanggilnya “Pangeran’ ketika dia masih muda.

Ketika dia bergabung dengan persaudaraan Alpha Epsilon Pi di Harvard, teman-temannya memanggilnya "Pembunuh," tulis Rebecca Davis O'Brien, yang kuliah di Harvard bersama Zuckerberg dan menulis tentang dia di The Daily Beast .

Alasan Facebook Berwarna Biru

Menurut The New Yorker, Zuckerberg buta warna merah-hijau, yang berarti warna yang paling bisa dilihatnya adalah biru. Itu juga merupakan warna yang mendominasi situs web dan aplikasi seluler Facebook.

"Biru adalah warna terkaya bagiku," katanya kepada majalah itu. "Aku bisa melihat semua warna biru."

Uang Tidak Terlalu Penting bagi Zuckerberg

Zuckerberg tampaknya tidak terlalu peduli dengan uang. Satu bukti besar untuk mendukung gagasan ini: Zuckerberg belum menjual Facebook meskipun dia dilaporkan telah ditawari setidaknya USD1 miliar atau setara Rp 14 triliun untuk itu.

Baca juga: CEO WhatsApp Tuding Apple Tak Ingin Orang Pakai Android


Terry Semel, mantan CEO Yahoo! yang dilaporkan menawari Zuckerberg jumlah itu, mengatakan kepada New Yorker bahwa dia tidak pernah bertemu seseorang yang menolak tawaran USD1 miliar.

"Dia [Zuckerberg] berkata, 'Ini bukan tentang harga. Ini bayi saya, dan saya ingin terus menjalankannya, saya ingin terus menumbuhkannya,'" kata Semel, mengenang percakapannya dengan Zuckerberg pada 2006.

"Maksudku, ya, kita bisa menghasilkan banyak uang - bukan itu tujuannya,” kata Zuckerberg saat diwawancarai Koran Harvard tahun 2004.

populerRelated Article