Ekonomi Makin ‘Gelap’, Giliran PayPal PHK 2000 Karyawan
Ilustrasi foto: Marques Thomas/Unsplash
Uzone.id – Lagi dan lagi, tren PHK menular ke salah satu perusahaan teknologi global, PayPal. Perusahaan penyedia pembayaran antar negara tersebut menjadi perusahaan teknologi selanjutnya yang memangkas jumlah karyawan mereka.
Dalam pengumuman yang dibagikan perusahaan, Rabu, (01/02), CEO PayPal mengatakan bahwa perusahaan akan mengurangi jumlah karyawan global mereka sekitar 7 persen atau 2000 karyawan.Baca juga: OLX Bakal PHK 300 Karyawan di Indonesia?
“Hari ini, saya menulis pengumuman ini untuk menyampaikan keputusan berat bahwa kami akan mengurangi tenaga kerja global sekitar 200 karyawan tetap, sekitar 7 persen dari total karyawan kami,” tulis Dan Schulman, CEO PayPal.
Ia mengatakan kalau keputusan ini merupakan dampak dari tantangan ekonomi, dimana mereka harus terus berubah seiring dengan berkembangnya dunia, pelanggan dan lanskap persaingan.
“Mengatasi perubahan ini mengharuskan kami membuat keputusan sulit yang akan mempengaruhi beberapa kolega kami,” tambahnya.
Baca juga: JD.ID Resmi Tutup 31 Maret 2023, Berhenti Terima Order 15 Februari
Proses pemangkasan karyawan ini akan dilakukan dalam waktu beberapa minggu ke depan, dimana keputusan ini akan berdampak ke beberapa lebih besar ke beberapa divisi PayPal.
Bagi karyawan yang terkena layoff, Dan mengatakan bahwa perusahaan akan memberikan hal mereka, mulai dari pesangon, konsultasi dan benefit lainnya.
PayPal menyusul Microsoft, Google, Amazon hingga Spotify yang juga melakukan pemangkasan di awal tahun 2023 ini.