Di Lampung Ada Pulau Pisang, Tempat untuk Melihat Lumba-lumba
Pulau Pisang di Lampung. (Foto: travel.detik.com)
Uzone.id - Kamu pernah mendengar tentang Pulau Pisang? Ya, pulau ini terletak di Kabupaten Pesisir Barat, Lampung.Mengutip situs resmi Dinas Pariwisata Provinsi Lampung, bagian barat dan selatan Pulau Pisang ini berbatasan langsung dengan Samudera Hindia. Sementara itu, bagian utara dan timurnya berbatasan langsung dengan Pulau Sumatera.
Pulau Pisang merupakan satu kecamatan dengan enam desa, yaitu Pekon Labuhan, Pekon Pasar, Sukadana, Suka Marga, Pekon Lok, dan Bandar Dalam. Ada banyak tempat wisata menarik yang bisa ditemukan di Pulau Pisang.
Baca juga: Jadwal Penerbangan Padat, Kapan Pesawat Dibersihkan?
Pulau Pisang menyuguhkan pantai berpasir putih dan halus. Mengutip Radio Republik Indonesia, ombak di Pulau Pisang cenderung tinggi, yaitu sekitar 5-7 meter. Bahkan di bulan-bulan tertentu, ombaknya bisa mencapai 12 meter.
Karena itu, banyak wisatawan mancanegara kepincut oleh Pulau Pisang. Umumnya, mereka datang untuk berselancar, berenang, atau snorkeling. Air di sekitar Pulau Pisang jernih dengan keberadaan terumbu karang dan biota laut yang beraneka ragam.
Baca juga: Sulawesi Utara, 'Rising Star' Pariwisata Indonesia
Menariknya lagi, kamu juga bisa naik perahu jukung dengan biaya sekitar Rp 300 ribu untuk melihat lumba-lumba. Ya, mengutip ada gerombolan lumba-lumba yang sering muncul ke permukaan laut.
Kalau lapar, kamu bisa menumpang di rumah warga untuk memasak ikan hasil memancing atau membeli dari nelayan. Kenapa begitu? Ya, karena tidak ada restoran atau warung makan di Pulau Pisang. Atau, kamu juga bisa membakar ikan di tepi pantai.
Baca juga: Tips Amankan Diri Saat Liburanmu Terjebak Teror Bom
Mengutip situs resmi Dinas Pariwisata Provinsi Lampung, untuk menuju ke Pulau Pisang, kamu bisa berangkat dari Bandar Lampung menuju Krui lewat jalur darat. Setelah itu, kamu bisa menyeberang via laut dari Dermaga Pasar Krui atau Dermaga Tembakak.
Dari Dermaga Pasar Krui, kamu bakal menempuh perjalanan laut sekitar satu jam. Kalau menyeberang dari Dermaga Tembakak, kamu hanya menempuh jarak 15-20 menit. Jadwal penyebrangannya hanya ada dari pukul tujuh pagi sampai dua siang. Lewat dari itu, kamu perlu menyewa kapal dengan biaya yang lebih mahal.