City Tertimpa Banyak Masalah Usai Juara Liga Inggris
Manchester City tertimpa banyak masalah usai menjuarai Liga Primer Inggris musim 2018/2019 setelah memenangi persaingan ketat dengan Liverpool.
The Citizens meraih trofi Liga Primer Inggris musim ini dengan unggul satu poin atas The Reds di klasemen akhir. Di pekan ke-38, Man City mengalahkan Brighton and Hove Albion 4-1 yang mengunci mereka mempertahankan gelar juara.
Manchester Biru dianggap memiliki masalah dalam penyimpangan keuangan berdasarkan laporan media Jerman, De Spiegel. Karena laporan itu Dewan Kontrol Keuangan UEFA tengah melakukan penyelidikan.
Ketua Dewan Kontrol Keuangan UEFA Yves Leterme disebut-sebut telah menyiapkan hukuman berupa larangan tampil selama satu musim di Liga Champions jika City terbukti bersalah dalam penyimpangan keuangan itu.
Preview |
Belum selesai masalah penyimpangan keuangan, The Citizens, dihadapkan dengan masalah perilaku para pemainnya. Dalam beberapa pemberitaan menyebutkan skuat City menyanyikan yel-yel yang tidak pantas.
Saat di pesawat dalam perjalanan pulang usai laga pemungkas, para pemain City menyanyikan lagu yang berkaitan dengan fan Liverpool Sean Cox dan juga tragedi Hillsborough.
Sejumlah media di Inggris menyebut pemain City mengubah lirik lagu Liverpool 'Allez Allez Allez' menjadi 'babak belur di jalanan'. Aksi itu mendapat kritik dari banyak pihak lantaran para pemain City dianggap dengan bangga menyanyikan lagu tersebut.
Meski demikian City membuat sanggahan yang menyebut bahwa lagu itu kerap dinyanyikan selama 2018/2019 dan juga dipakai pada final Liga Champions 2018 di Kiev.
"Setiap sangkaan yang berhubungan dengan lirik Sean Cox atau tragedi Hillsborough sepenuhnya [dilakukan] tanpa dasar," demikian pernyataan City dikutip dari Sky Sports.