China Punya Mobil Listrik yang Bisa Tempuh 1.000 KM Sekali Ngecas!
Uzone.id - China memiliki pabrikan mobil listrik bernama Nio yang baru saja memamerkan teknologi baterai terbarunya. Teknologi baterai terbaru dari Nio ini membuat mobil mampu menempuh jarak hingga 1.000 kilometer dalam sekali pengisian daya saja.
Bahkan mobil listrik ini mampu digunakan selama lebih dari 14 jam tanpa henti dan tanpa harus diisi kembali dayanya.Dikutip Uzone dari Business Insider, teknologi milik Nio ini diuji coba dengan cara yang tidak biasa. Sang CEO Nio, William Li, yang mencoba langsung untuk menguji moibl tersebut dalam perjalanan sejauh 1.044 kilometer dan ditayangkan langsung secara live streaming.
William Li melakukan perjalanan tersebut dari Shanghai ke Xiamen pada 17 Desember 2023 kemarin. Mobil yang digunakannya adalah Nio ET7.
Setelah melakukan perjalanan tersebut, Li menyebutkan mobil listrik Nio ET7 mampu melakukan perjalanan selama 14 jam berturut-turut tanpa melakukan re-chargeing. Bahkan baterai mobil masih tersisa 3 persen saat tiba di tujuan.
Nio ET7 yang digunakan William Li merupakan mobil listrik yang didukung dengan baterai berkekuatan 150 kWh. Baterai tersebut diklaim merupakan baterai dengan tingkat kepadatan paling tinggi di dunia.
Hal tersebutlah yang membuat Nio ET7 memiliki jarak tempuh yang lebih jauh dibandingkan mobil listrik lainnya.
Nio sendiri akan mulai merencanakan produksi baterai ini secara massal pada April 2024 mendatang. Meski memiliki tekologi canggih, namun harga baterai tersebut cukup mahal yakni mencapai 42.100 USD atau setara Rp647,9 jutaan.
Dengan harga baterainya yang sangat mahal, Nio tetap percaya diri menjajakan produknya di China. Hal ini dikarenakan Nio memiliki skema pembelian yang berbeda, yakni konsumen membeli mobil listrik yang tidak termasuk baterai.