CEO Jelaskan Asal Usul Nama Xiaomi
Xiaomi Mi10 Ultra (Foto: Uzone.id)
Uzone.id - Banyak orang yang mengira merek Xiaomi terdengar konyol dan awalnya pengguna sulit mengeja nama merek asal China ini dengan benar.Nama Xiaomi juga sempat jadi bahan candaan para pengusaha barat dalam forum diskusi baru-baru ini.
Tampaknya, CEO Xiaomi Lei Jun tidak tinggal diam untuk menjelaskan nama tersebut.
"Di awal berdirinya Xiaomi, tim pendiri juga membahas apa nama perusahaan itu. Nama-nama seperti Red Star, Red Pepper, dan Black Rice juga telah dipertimbangkan.
BACA JUGA: Lulusan Non-IT Mau Jadi Digital Talent, Masih Bisa 'kan?
Namun, karena berbagai alasan, tidak ada nama yang dipakai. Dalam diskusi berikutnya, saya tiba-tiba teringat pada kalimat favorit saya - Sang Buddha memandang sebutir beras sama pentingnya dengan Gunung Meru," beber Lei Jun.
Dia menambahkan, "Ketika seseorang mengusulkan untuk menelepon perusahaan Rice (Mi - dalam bahasa China), investor Liu Qin berkata 'Internet pada dasarnya bersifat mengelak. kami tidak mengambil yang besar tapi yang kecil. Sebut saja Xiaomi'. Nama itu segera mendapat persetujuan semua orang. Jadi kami menggunakannya."
Lei Jun juga mengungkapkan pandangan mengenai pengaruh nama Xiaomi terhadap perusahaan. Bisakah nama yang terdengar mewah mendorong kebangkitan perusahaan? Jawabannya pasti tidak.
Jika sebuah perusahaan tidak punya teknologi inti, tidak punya produk yang bagus, tidak memperhatikan pengalaman pengguna, itu tidak akan berhasil.
Sebaliknya, meskipun nama perusahaannya sederhana dan datar, seluruh tim bisa bekerja sama lewat teknologi dan pada akhirnya mendapatkan imbalan.
Jadi, semuanya tergantung pada pekerjaan dan orang. Nilai dari sebuah merek tidak tergantung pada namanya, seperti dilansir Uzone.id dari Giz China.
VIDEO Rasanya Punya PS5 Sebelum Resmi Dijual di Indonesia