Cari Teman Olahraga Terdekat dari Lokasi Kamu dengan Aplikasi Sweatcircle
Bila ingin melakukan olahraga permainan seperti futsal atau tenis meja, biasanya seseorang harus mencari teman untuk menjadi tandem atau lawan main. Masalahnya, mencari teman olahraga bagi sejumlah orang kadang terasa sulit, apalagi ketika baru pindah ke daerah baru dan belum bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.
Ridwan Permana Poh sejak Januari 2018 meluncurkan aplikasi bernama Sweatcircle untuk menjawab permasalahan tersebut. Dengan Sweatcircle, pengguna bisa mencari tandem atau lawan main dari olahraga yang ingin dilakoninya. Aplikasi tersebut akan membantu mencarikan kegiatan olahraga yang diminati pengguna berdasarkan jarak terdekat.
Ridwan menjelaskan Sweatcircle menawarkan beberapa fitur yang memudahkan pengguna dalam berolahraga, seperti:
- Membuat aktivitas olahraga
- Mencari aktivitas olahraga berdasarkan jarak terdekat
- Notifikasi real time mengenai status aktivitas olahraga (sedang berlangsung atau sudah selesai)
- Pengingat aktivitas olahraga
- Repeat activity: menyelenggarakan aktivitas olahraga yang sama di masa mendatang.
Sweatcircle bisa mencari orang lain yang memiliki minat sama. Begitu melihat ada aktivitas olahraga yang diminatinya, bisa langsung join.
Saat ini Sweatcircle belum membatasi radius jarak dalam mencari olahraga ataupun teman olahraga. Namun ke depannya akan dibatasi maksimal hingga lima kilometer dari posisi pengguna.
Cari teman olahraga dengan konsep ala media sosial
Saat ini ada beberapa platform yang menawarkan layanan hampir serupa, seperti Fitnesia ataupun Gofit. Meski layanan yang ditawarkan Sweatcircle mirip dengan beberapa platform tersebut, Ridwan mengatakan layanan buatannya memiliki perbedaan karena mengusung konsep ala media sosial.
“Di aplikasi kami, aktivitas olahraga bisa dibuat statusnya, apakah untuk publik, private, atau hanya yang berada dalam lingkaran pertemanan. Kami bentuknya seperti media sosial, karena bisa menambahkan teman.”
Adapun konsep mencari aktivitas olahraga sebenarnya juga sempat dikemukakan oleh sebuah tim bernama SportyWay yang mengikuti kegiatan Hackathon Indonesia Android Kejar 2017. Aplikasi SportyWay memiliki tujuan menghubungkan para penggemar aktivitas olahraga untuk saling bertemu dan bersama-sama mengadakan acara atau pertandingan.
Fokus tingkatkan jumlah pengguna
Sweatcircle saat ini belum melakukan monetisasi karena masih fokus menambah jumlah pengguna. Hingga Juni 2018, Ridwan mengaku Sweatcircle memiliki sekitar seribu pengguna.
Meski belum melakukan monetisasi, Ridwan sudah memiliki beberapa konsep untuk meraup penghasilan. Salah satunya adalah dengan pembagian komisi. “Misalnya, ada guru yoga yang membuka kelas, bisa sosialisasi di Sweatcircle. Dia membuka kelas yang biayanya Rp50.000 per orang, nanti bisa kami ambil fee 10 atau 20 persen,” paparnya.
Sistem komisi ini nantinya juga bisa mereka terapkan saat membantu pengguna melakukan transaksi jual beli peralatan olahraga. Misalnya, ada pengguna yang menjual sepeda, maka Sweatcircle akan mengambil komisi beberapa persen dari hasil penjualan tersebut. Selain itu, monetisasi juga bisa mereka lakukan dengan membuka pemasangan iklan.
“Rencananya monetisasi baru dilakukan kalau jumlah pengguna sudah sekitar 5.000 atau 10.000. Kami juga belum mengembangkan fitur baru karena ingin menambah jumlah pengguna terlebih dahulu, misalnya dengan melakukan pendekatan pada komunitas-komunitas,” tuturnya.
(Diedit oleh Iqbal Kurniawan)
This post Cari Teman Olahraga Terdekat dari Lokasi Kamu dengan Aplikasi Sweatcircle appeared first on Tech in Asia.
The post Cari Teman Olahraga Terdekat dari Lokasi Kamu dengan Aplikasi Sweatcircle appeared first on Tech in Asia Indonesia.