Bedah Snapdragon 8 Gen 3 for Galaxy di Samsung Galaxy S24 Ultra
Uzone.id - ‘Si paling spesial’ memang Samsung Galaxy S24 Ultra ini. Bukan saja jadi model tertinggi di antara S24 Series lainnya, smartphone ini juga ditenagai prosesor yang beda sendiri dengan smartphone flagship lain yang beredar di pasaran.
Dapur pacu Samsung Galaxy S24 Ultra di-handle oleh prosesor Snapdragon 8 Gen 3 for Galaxy. Terhitung, sudah dua iterasi Galaxy S Series yang pakai system on chip (SoC) Qualcomm dengan nama belakang ‘for Galaxy’.Kalau generasi sebelumnya punya clock-speed lebih tinggi, bagaimana dengan Snapdragon 8 Gen 3 for Galaxy di Samsung Galaxy S24 Ultra? Dikutip dari XDA Developers, Snapdragon 8 Gen 3 for Galaxy memiliki clock-speed pada prime-core yang lebih cepat, dari 3,3 GHz pada model reguler menjadi 3,39 GHz.
Anehnya, meskipun prime-core prosesor ini lebih cepat, core lainnya justru di downclock sebesar 100 MHz. Sehingga, 3x performance-core Cortex A720 menjadi 3,1 GHz, 2x performance-core Cortex A720 menjadi 2,9 GHz, dan 2x efficiency-core menjadi 2,2 GHz.
Menaikkan prime-core tapi menurunkan core lainnya, mungkin menjadi cara dari Samsung dan Qualcomm untuk menjaga performanya tetap tinggi dan tidak mengalami masalah termal. Walaupun, Galaxy S24 Ultra punya sistem pendinginan berupa vapor chamber yang 1,9 kali lebih besar sehingga perangkat mampu menjalankan kinerja maksimal secara berkelanjutan.
Bisa juga, cara ini untuk menjaga masa pakai baterai yang lebih baik, mengingat kapasitas baterai Samsung Galaxy S24 Ultra masih 5.000 mAh.
Selain clock-speed pada prime-core yang lebih unggul, Snapdragon 8 Gen 3 for Galaxy memiliki kemampuan AI yang lebih canggih dibanding generasi sebelumnya.
SoC ini memiliki chip neural processing unit (NPU) dengan kinerja 41 persen lebih baik. Sementara untuk performa CPU, kinerjanya lebih kencang 20 persen dan urusan grafisnya membaik 30 persen dari sebelumnya.
Berkat chipset baru pula, Samsung Galaxy S24 Ultra khususnya, mampu memberikan kamera berkualitas profesional, pengalaman gaming yang kian maksimal, konektivitas WiFi 7, hingga menawarkan solusi otentikasi andal dengan teknologi Qualcomm 3D Sonic Gen 2.
Nah, karena tim Uzone.id sudah pegang Samsung Galaxy S24 Ultra dan berkesempatan untuk menguji kemampuannya walau singkat, kami mencoba tes benchmark menggunakan aplikasi AnTuTu Benchmark v10 dan 3DMark.
Perlu diingat, unit yang kami gunakan memiliki RAM LPDDR5X 12 GB dengan memori UFS 4.0 berkapasitas 256 GB, alias model terendah.
Di tes beberapa menit menggunakan aplikasi AnTuTu versi 10, Samsung Galaxy S24 Ultra mencatatkan skor terbaik 1.875.527 poin. Skor ini melampaui Snapdragon 8 Gen 2, bahkan versi ‘for Galaxy’ juga.
Tapi, angka tersebut belum bisa menyamai smartphone bertenaga Snapdragon 8 Gen 3 ‘standar’ yang pernah kami uji, iQOO 12 yang meraih skor 2.089.379 poin.
Sementara diuji dengan 3DMark pada simulasi Wild Life Stress Test, tampak jelas bahwa performa grafis ponsel ini punya stabilitas yang lumayan rendah hanya 45,4 persen.
Skor terbaiknya sih bagus, mencapai 17.448 poin dengan titik frame rate paling tinggi menembus 131 FPS.
Kami belum banyak menguji performa Samsung Galaxy S24 Ultra karena keterbatasan waktu. Namun setelah tim Uzone.id mendapatkan ponsel ini untuk dites lebih lama, kami akan membeberkan serangkaian pengujian lengkapnya buat kalian, termasuk gaming test. Stay tune, Uzoners!