Asyik! BigBox Telkom Siapkan Layanan Gratis untuk Startup

Uzone.id – Startup big data jebolan Telkom Indonesia, BigBox saat ini sedang berencana memberikan layanan gratis mereka kepada startup lokal.

Layanan gratis yang akan mereka berikan ini ditujukan untuk para startup yang masih berada di tahap awal untuk berkembang.

Dari pernyataan Deputy EVP Digital Business Builder Telkom Indonesia, Komang Budi Aryasa, pihak Telkom berencana membuka platform big data BigBox secara gratis untuk startup yang baru berdiri sampai rintisan ini mampu membayar langganan.

“Kami punya rencana memberikan versi gratis dari platform BigBox dan memberikan kredit bagi startup atau UMKM,” ungkap Komang dari pernyataan resminya pada kesempatan diskusi ‘Big Data, Winning Your Business with Modern End to End Big Data Platform’ di Expo Dubai 2020.

Baca juga: 3 Tips Mengolah Data Lebih Efisien

Lebih lanjut, Komang menambahkan kalau Telkom juga sudah merencanakan akan memindahkan sebagian platform BigBox ke layanan cloud, sehingga memungkinkan rencana pemberian versi gratis bagi startup dan UMKM.

Pemindahan platform BigBox ke cloud ini diyakini akan membuka jalan bagi penyediaan akses bagi startup dan UMKM dalam mengeksplorasi data dan kapabilitas di cloud, dan memberikan mereka kredit pada titik tertentu.

Seperti yang diketahui, berdasarkan laporan lembaga riset Gartner pada 2020, market size platform big data di Indonesia diperkirakan mencapai USD725 juta pada 2025.

Baca juga: Begini Cara BigBox Bantu Indonesia Bangun Kedaulatan Data

BigBox, salah satu perusahaan penyedia layanan big data yang berada di naungan Telkom Indonesia, memiliki beberapa platform layanan sesuai kebutuhan. Dua di antaranya adalah BigSocial dan BigMarket, dua layanan yang sering dipakai oleh banyak perusahaan demi meningkatkan efektivitas dan produktivitas bisnis.

BigBox Data Platform juga memungkinkan perusahaan melakukan pemodelan atau analisis, memvisualisasikan informasi atau insight yang dapat membantu membuat keputusan bisnis dengan tepat.

Hal yang perlu diketahui, BigBox sendiri merupakan platform distribusi yang sifatnya 100 persen open source, termasuk integrasi software Apache Hadoop dengan berbagai proyek critical lainnya, BigBox menciptakan sistem terdepan yang membantu perusahaan melakukan alur kerja big data secara end-to-end, dengan kata lain secara komprehensif.

Di era digital seperti sekarang, tak sedikit perusahaan yang mengambil opsi lebih fleksibel seperti solusi cloud sebagai ‘rumah’ penyimpanan data. Selain mengamankan data agar tidak tercecer ke mana-mana, penyimpanan seperti ini hanya cukup satu pintu saja.