Home
/
Automotive

APM Pastikan Harga Mobil Baru Turun Kalau Tanpa Pajak

APM Pastikan Harga Mobil Baru Turun Kalau Tanpa Pajak

Bagja Pratama24 September 2020
Bagikan :

Uzone.id - Wacana mobil baru dengan relaksasi pajak terus bergulir. Rencananya, sejumlah pihak meminta Menteri Keuangan untuk merelaksasi pajak on the road mobil baru.

Secara nominal tentu lumayan banyak. Selama ini, penentuan harga mobil baru dengan status on the road setelah ditambahkan berbagai skema perpajakan. Selisih harga antara off the road dan on the road cukup besar.

Pemerintah pusat dan daerah pun masing-masing mendapatkan jatah pajak tersebut. Rinciannya, pemerintah pusat mendapat pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) di kisaran 10-125%, dan juga Pajak pertambahan nilai (PPN) yakni 10%.

BACA JUGA: Usul Pajak Mobil 0 Persen Direspons Sri Mulyani

Sementara Pemerintah daerah dari pajak kendaraan bermotor (PKB) sebanyak 2,5% dan Bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) sebesar 12,5%.

Nah, kalau berbagai tarif pajak tersebut dihapuskan, maka mobil baru bisa dijual dengan status on the road, tapi dengan harga off the road.

Setelah Gaikindo berkomentar, sejumlah pabrikan pun pastinya menyambut baik wacana tersebut. Apakah relaksasi pajak tersebut bakal secara otomatis berefek pada harga jual yang turun?

Nah, sejumlah pabrikan memastikan harga jual mobil pastinya bakal turun, meski untuk besarannya berapa semuanya tergantung dari realisasi wacana relaksasi pajak tersebut.

"Efeknya pasti harga turun dan diharapkan menaikkan penjualan. Moga-moga aja direalisasikan, jualan lagi susah bro," ujar Donny Saputra, Direktur Marketing Suzuki Indomobil Sales.

Sejalan dengan Donny, daihatsu pun menyambut baik niatan tersebut meski masih sebatas wacana.

"Pajak turun, on the road juga pasti turun, harga off the roadnya yang sama. Tapi itu jauh lebih menguntungkan buat kami juga buat konsumen," ujar Amelia Tjandra, Direktur Marketing Astra Daihatsu Motor.

Begitu juga dengan Honda yang berharap kondisi pasar bisa kembali bergairah setelah wacana relaksasi pajak tersebut diterapkan pemerintah.

"Kalau diimplementasikan seharusnya bisa membuat pasar lebih bergairah. Berapa besar kenaikannya, kita perlu studi dan kajian-kajian lebih lanjut," tutup Business Innovation and Sales Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy.

 VIDEO Bikin Mobil Nasional Pakai Teknologi Pesawat:

populerRelated Article