Alasan Toyota Gunakan Nama Rangga Concept, Ada Arti Tersembunyi?

Uzone.id - Hadirnya Toyota Rangga Concept di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 menandakan kembalinya mobil komersial ringan dari Toyota. Mobil ini digadang-gadang bakal berada di bawah segmen dari Hilux 4x2.

Lantas kenapa nama Rangga dipilih oleh PT Toyota Astra Motor (TAM)?

Jika kita kembali ke tahun 90-an, nama Rangga sendiri sebenarnya tidak asing di Toyota Indonesia. Pabrikan Jepang satu ini sebelumnya memiliki Kijang Kapsul di tahun 1997 dengan dua varian yakni Krista dan Rangga.

Ternyata kesuksesan Toyota Kijang Rangga di masa itu yang menjadikan nama Toyota Rangga Concept dipilih oleh PT TAM.

"Yang pertama ada hubungannya dengan Kjiang. Ya dulu ada Kijang Rangga," ujar Anton Jimmi Suwandy selaku Direktur Pemasaran PT TAM belum lama ini.

Kemudian Anton menjelaskan, nama Rangga diharapkan bisa menjadi jagoan di segmen komersial. Mengingat mobil konsep yang dipajang ini akan berada di atas Carry dan Gran Max.

"Kedua, Rangga itu artinya ksatria, pahlawan, jagoan. Jadi ini jagoan bisnis. Kira-kira begitu," lanjutnya.

Toyota sendiri saat ini besar di Indonesia karena memiliki sejarah yang sangat panjanag. Mobil pikap menjadi salah satu titik kesuksesan pabrikan Jepang menjadi raksasa otomotif.

"Kita tidak lupa dulu Kijang pikap itu salah satu cikal bakal Toyota di Indonesia. Sekarang kita tidak punya produk seperti itu. Jadi ini alternatif, kalau mobil komersil itu sekarang jarang ada hidungnya dan stylish," jelas Anton.

Mengenai kapan diluncurkan, Anton membeberkan pihaknya berharap bisa merilis Toyota Rangga Concept paling cepat akhir tahun 2023 ini.

"Kita akan luncurkan mudah-mudahan di akhir tahun ini atau awal tahun depan," ungkapnya.

Dengan hadirnya Rangga Concept ini, tentu menjadi indikasi bahwa Toyota ingin kembali bermain di pasar mobil komersial. Mobil ini juga memiliki kemiripan dengan IMV 0 yang diperkenalkan pada perayaan ulang tahun ke 60 Toyota Motors Thailand di Bangkok.