9 Tantangan Teknologi Masa Depan yang Diungkap Huawei di HAS 2021

Eric Xu, Rotating Chairman Huawei. (Foto: Dok. Huawei)

Uzone.id - Huawei menggelar Huawei Global Analyst Summit (HAS) 2021, Senin (12/4). Dalam acara yang digelar secara virtual itu, William Xu, Director of the Board and President of Huawei's Institute of Strategic Research, membahas tantangan yang akan memengaruhi kesejahteraan sosial selama dekade berikutnya.

Baca juga: Huawei Fokus Investasi Software Kendaraan Otonom di 2021

Dia menyampaikan pandangan Huawei tentang dunia cerdas tahun 2030, termasuk sembilan tantangan teknologi dan arahan yang diusulkan untuk upaya penelitian. Kesembilan tantangan tersebut:

1. Mendefinisikan 5.5G untuk mendukung ratusan miliar jenis koneksi yang berbeda.
2. Mengembangkan optik skala nano untuk peningkatan kapasitas fiber secara sksponensial.
3. Mengoptimalkan protokol jaringan untuk menghubungkan semua hal.
4. Memberikan daya komputasi tingkat lanjut yang cukup kuat untuk mendukung dunia cerdas.
5. Mengekstraksi pengetahuan dari sejumlah besar data untuk mendorong terobosan dalam industri artificial intelligence (AI).
6. Melampaui arsitektur von Neumann untuk sistem penyimpanan yang 100x lebih padat.
7. Menggabungkan komputasi dan penginderaan untuk beragam bentuk pengalaman hiper-realitas.
8. Memungkinkan orang untuk lebih proaktif mengelola kesehatan mereka melalui pemantauan diri secara terus menerus terhadap tanda-tanda vital secara pribadi.
9. Membangun Internet Energi yang cerdas untuk tenaga pembangkit, penyimpanan, dan konsumsi listrik yang ramah lingkungan.

William mengatakan, "Dalam dekade mendatang. Kami dapat berharap untuk melihat banyak perbaikan besar dalam masyarakat. Untuk mempromosikan upaya ini, kami berharap dapat bergabung dengan berbagai industri, akademisi, lembaga penelitian, dan pengembang aplikasi untuk mengatasi masalah universal.”

“Tantangan yang dihadapi umat manusia. Dengan visi bersama, kita semua memiliki peran untuk dimainkan saat kita mengeksplorasi cara membuat koneksi lebih kuat, komputasi lebih cepat, dan energi lebih hijau. Mari bersama-sama bergerak maju menuju Dunia Cerdas pada tahun 2030,” imbuhnya.

Baca juga: Alibaba Didenda Rp40 Triliun oleh Pemerintah China

Di sisi lain, Eric Xu, Rotating Chairman Huawei juga menyampaikan bahwa ke depan, Huawei akan terus hadir menghadapi lingkungan global yang kompleks dan tidak stabil.

“Kebangkitan COVID-19 dan ketidakpastian geopolitik akan menghadirkan tantangan berkelanjutan bagi setiap organisasi, bisnis, dan negara. Kami sangat percaya pada kekuatan teknologi digital untuk menyediakan solusi baru untuk masalah yang kita semua hadapi. Jadi, kami akan terus berinovasi dan mendorong transformasi digital bersama pelanggan dan mitra kami untuk menghadirkan digital ke setiap orang, rumah, dan organisasi untuk dunia yang sepenuhnya terhubung dan cerdas," kata Eric.

VIDEO: REDMI NOTE 10, ADIK YANG RELA MENGALAH