7 Pengalaman Hidup yang Bakal Dipahami Setelah Terlepas dari Depresi

Depresi kerap kali jadi momok mengerikan bagi banyak orang. Terlebih lagi wanita. Pasalnya, wanita cenderung memiliki risiko untuk terkena depresi dua kali lebih besar dari laki-laki. Penyebab depresi ini juga beragam. Bisa karena faktor genetik, hormon dan zat kimia otak.

Ada banyak cara yang dilakukan hingga seseorang bisa benar-benar terlepas dari depresi. Hal yang sederhana adalah dengan menceritakan masalah yang membebanimu kepada orang terdekat. Jika ingin mendapat penanganan dari sang ahli ketika sudah masuk dalam tahap akut, kamu bisa datang untuk berkonsultasi ke psikiater.

Di balik depresi yang diderita seseorang, ada cukup banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik setelahnya. Setelah sembuh, kamu akan seperti berubah menjadi orang baru dengan mindset yang lebih dewasa.

1. Menyadari banyak yang masih peduli denganmu

Di masa kelam ini, seseorang cenderung akan kehilangan rasa kepercayaan. Entah itu pada diri sendiri maupun orang lain. Hal ini mungkin membuat mereka berpikir bahwa tidak ada seorangpun yang memedulikan saat ada di kondisi ini. Padahal setelah terbebas dari depresi, dia akan belajar bahwa dirinya memiliki banyak orang yang masih peduli dan membantunya untuk keluar dari situasi sulit ini.

2. Jangan terpengaruh dari omongan negatif di luar sana

Ternyata, nggak semua orang mengerti bagaimana rasanya memiliki beban berat seperti yang sedang kamu tanggung. Bahkan, tidak sedikit dari mereka malah menjatuhkan dan berkomentar negatif.

Untuk yang satu ini, kamu nggak usah terpengaruh dengan nyinyiran mereka. Tipe orang macam ini tidak akan bisa berempati dengan dirimu dan orang lain. Salah satu pelajaran penting yang dapat kamu petik setelah melalui masa depresi ialah berusaha untuk tidak terpengaruh dengan omongan negatif orang lain. Tutup telinga saja, toh mereka bukan siapa-siapa.

3. Belajar untuk tidak menghakimi orang lain

Mengalami masa kritis membuatmu berpikir tentang banyak tentang segala hal. Di satu sisi, kamu merasa tertekan. Namun di sisi lain, kamu akan mampu menjalankan logika lebih jernih.

Di masa depresi, kamu cenderung membandigkan diri dengan orang lain. Ketika merasa jatuh akibat cemoohan orang lain, tidak jarang kamu berpikiran bahwa perundungan verbal ini dapat menghancurkan kehidupan dan menjatuhkan kepercayaan diri seseorang. Dari sini kamu bisa belajar untuk tidak menghakimi orang lain seperti mereka menghakimimu.

4. Depresi membuatmu menjadi orang yang lebih baik dari sebelumnya

Kamu bisa menyembuhkan depresi, salah satu caranya adalah dengan belajar untuk tidak melakukan hal yang merugikan. Depresi bisa saja datang dari berbagai masalah dan aktivitas yang membebani. Pekerjaan tidak dipungkiri bisa jadi faktor utamanya.

Namun tidak dapat diingkari jika fase ini timbul dari hal yang tanpa sengaja kita buat sendiri. Mulai sekarang, belajaralah untuk tidak bertindak di luar batas. Berpikir lebih jauh sebelum melakukan sesuatu yang nantinya dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

5. Menjaga kesehatan jiwa dan raga

Depresi juga dapat ditimbulkan dari pola hidup yang salah. Dengan melalui fase depresi ini, akan ada hal yang kamu sadari. Yaitu dengan mengubah pola hidup. Cara hidup yang salah cenderung memunculkan pengaruh buruk dan negatif dalam keseharian. Setelah sembuh, kamu akan lebih perhatian dan tidak gegabah dan menjaga kesehatan fisik dan psikis.

6. Depresi tidak hanya membuatmu lelah, namun juga orang di sekitarmu

Sama halnya ketika menderita sebuah penyakit, depresi juga dapat membuat orang di sekitarmu lelah. Mungkin ketika sakit, orang terdekatmu akan merasakan kelelahan fisik karena merawatmu terus-menerus.

Seseorang yang depresi juga membutuhkan bantuan orang lain untuk selalu berada di sisinya. Hal ini tentunya cukup melelahkan, terutama bagi batin orang lain. Pelajaran yang dapat kamu dipetik ini adalah kamu tahu betapa pentingnya peran orang terkasih yang selama ini selalu ada untuk mendukungmu.

7. Pengalamanmu akan membantu banyak orang dalam menghadapi depresi

Depresi bisa jadi salah satu guru yang dapat membimbingmmu untuk menjadi seseorang yang baru di kemudian hari. Hal ini tentunya akan membantu orang lain untuk kembali berpikiran positif dan menjalankan gaya hidup yang baik.

Buat kamu yang sedang bergelut dan berjuang sembuh dari depresi, jangan bersedih dan berkecil hati. Anggap saja ini adalah proses untuk menjadi diri yang lebih baik dan dewasa. Tetap semangat, ya!