5 Cara Mencegah Stunting, Ibu Hamil Wajib Baca!
-
Uzone.id-Kamu pernah mendengar istilah stunting? Ya, menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia stunting merupakan masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu cukup lama.
Kondisi ini mengakibatkan gangguan tinggi badan anak lebih rendak atau pendek (kerdil) dari standar usianya. Selain itu, stunting juga dapat menghambat fungsi kognitif anak dan menimbulkan risiko penyakit degeneratif ketika dewasa.Meski demikian, stunting merupakan masalah kesehatan yang bisa dicegah sejak dini, mulai dari dalam kandungan hingga masa periode emas pertumbuhan anak. Berikut ini beberapa cara mencegah stunting.
Pada ibu hamil
Memperbaiki gizi dan kesehatan Ibu hamil merupakan cara terbaik dalam mengatasi stunting. Ibu hamil perlu mendapat makanan yang baik. Bila ibu hamil dalam keadaan sangat kurus atau telah mengalami Kurang Energi Kronis (KEK), maka perlu diberikan makanan tambahan. Kesehatan ibu hamil juga harus terjaga, agar ibu tidak mengalami sakit.
Pada saat bayi lahir
Ibu hamil perlu melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD). Pemberian ASI eksklusif perlu dilakukan sampai usia enam bulan.
Pada bayi berusia enam bulan sampai dengan dua tahun
Mulai usia enam bulan, selain ASI, bayi juga perlu mengonsumsi makanan pendamping ASI (MPASI). Pemberian ASI terus dilakukan sampai bayi berumur dua tahun. Bayi dan anak juga perlu memperoleh kapsul vitamin A dan imunisasi dasar lengkap.
Bawa anak ke posyandu
Selain itu, memantau pertumbuhan bayi di posyandu merupakan upaya yang sangat strategis untuk mendeteksi dini terjadinya gangguan pertumbuhan.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) harus diupayakan, termasuk meningkatkan akses terhadap air bersih dan fasilitas sanitasi, serta menjaga kebersihan lingkungan. PHBS menurunkan kejadian sakit, terutama penyakit infeksi.