Jadi Mendikbud, Nadiem Kirim Surat Perpisahan ke Karyawan Gojek
-
Nadiem Makarim, Mendikbud (Foto: Dok Gojek)
Uzone.id - Founder dan mantan CEO Gojek, Nadiem Makarim ditunjuk sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.Informasi terkait dengan penunjukkan Nadiem sebagai salah satu menteri di Kabinet Indonesia Maju telah dikomunikasikan langsung melalui surat elektronik (email) kepada seluruh karyawan Gojek hari ini.
Baca juga: Nadiem Ditunjuk jadi Mendikbud
Dalam surat tersebut, Nadiem mengenang kembali perjalanan pertumbuhan perusahaan dalam sembilan tahun terakhir dan juga menyampaikan harapannya untuk masa depan Gojek.
Baca juga: Fakta Soal Nadiem Makarim, Menteri Baru Jokowi
Berikut isi surat yang disampaikan oleh Nadiem Makarim ke sejumlah karyawan Gojek.
“Gojek dimulai dari nol, hanya bermodal tekad yang kuat untuk membawa perubahan. Saat itu, kita melihat rumitnya lalu lintas Jakarta, padahal ada komunitas ojek yang bisa menjadi solusi jika
saja ada yang mengorganisir mereka sehingga mereka dapat bekerja dengan lebih efisien.
Berawal dari tekad untuk memudahkan hidup keseharian semua orang, Gojek lahir dengan dukungan dari begitu banyak teman, partner bisnis, investor dan stakeholders.
Saat ini, Gojek telah menjadi ikon untuk masa depan Indonesia dan Asia Tenggara.
Saya pamit dari Gojek dan saya percayakan kepemimpinan pada dua sosok terbaik yang paling mumpuni, yaitu Kevin Aluwi dan Andre Soelistyo sebagai co-CEO.
Keduanya memainkan peran kunci dalam membawa perusahaan yang bermula dari sebuah kantor kecil di Jakarta Selatan ke
panggung dunia.
Banyak keberuntungan yang memihak pada Gojek selama perjalanan ini, tapi saya percaya keberuntungan dalam menjalankan bisnis hanya punya nilai jika ada sosok-sosok brilian yang tahu cara memanfaatkannya.
Kevin dan Andre adalah mentor dalam perjalanan saya menjadi seorang leader, mereka adalah talenta-talenta terbaik di Gojek.
Keduanya yang menjalankan perusahaan ini selama beberapa tahun terakhir dan saya memiliki keyakinan penuh bukan hanya
pada kemampuan mereka dalam hal teknis dan eksekusi, tapi juga yang terpenting, pada integritas dan komitmen di tiap langkah dan keputusan mereka.
Membangun bisnis seperti Gojek sangat menguras tenaga dan emosi, tapi Andre dan Kevin selalu menghadapinya dengan kepala dingin dan komitmen yang tidak pernah padam. Tidak ada yang lebih tepat dari mereka untuk memimpin Gojek di fase pertumbuhan berikutnya."