Selain Memabukkan, Ini 5 Fakta Menakjubkan tentang Vodka

(Foto: Ilustrasi vodka)

Uzone.id - Vodka dikenal sebagai salah satu minuman beralkohol yang cukup memabukkan jika diminum secara berlebihan. Banyak orang dewasa menyukai minuman ini, misalnya di bar dan kafe yang menyajikannya dengan campuran sirup atau jus menjadi koktail.

Di balik itu semua, apa kamu tahu kalau vodka ternyata pernah menyelamatkan nyawa gajah sirkus yang kedinginan? Atau ada vodka yang diracik dari biji-bijian dan air yang diambil dari zona eksklusi bekas bencana nuklir Chernobyl?

Menarik banget kan? Mau tahu lebih jelas, berikut ini Uzone siapkan fakta tersebut hanya untuk kamu!

Baca Juga: Percaya atau Engga, 5 Klaim UFO dan Alien ini Nyata Banget!

1. Kulkas rumahan tidak bisa membekukan vodka

Jika kamu berencana membuat popsicle (es krim batang) vodka, jangan harap kamu bisa berhasil ya. Mungkin beda ceritanya jika kamu membekukan minuman anggur atau bir ke dalam lemari es, tetapi tidak dengan vodka.

Meski sudah berbulan-bulan kamu diamkan di lemari es, vodka akan tetap cair. Hal ini karena kandungan alkohol dan air di dalam vodka yang sudah diracik sedemikian rupa hingga ke titik bekunya.

Sementara bir dan minuman anggur akan menjadi beku karena kandungan alkohol mereka lebih rendah dibandingkan dengan vodka.

Untuk vodka Rusia misalnya, rata-rata memiliki kandungan 40 persen alkohol yang diracik hingga ke titik beku -27 derajat Celsius. Lalu, suhu rata-rata lemari es rumahan biasanya terlalu hangat untuk menjadikan vodka menjadi es.

2. Vodka memicu kebakaran

Perusahaan asuransi punya klaim yang unik. Pada 2012, toko minuman beralkohol di Minnesota mengalami kebakaran yang apinya menjulang hingga 3,7 meter.

Pemilik toko mengklaim bahwa sinar matahari membuat kumpulan botol vodka terbakar sehingga akhirnya meledak dan membakar semua barang yang mengandung bahan mudah terbakar lainnya.

Jika kamu tak percaya, insiden ini terjadi tepatnya di kota Burnsville dan terekam oleh kamera keamanan yang ada di sana.

Banyak orang yang menghanguskan sesuatu dengan menitikfokuskan sinar matahari lewat kaca. Dalam kasus ini, sebuah botol vodka seakan menjadi kaca tersebut dan membuat sinar matahari fokus terhadap satu titik di tempat penyimpanan vodka yang terbuat dari kardus. Akhirnya, kebakaran pun terjadi yang dipicu dari beberapa botol yang meledak dan memicu percikan api.

3. Vodka jadi obat penenang gajah sirkus

Pada 2012, dua gajah sirkus dibawa menggunakan truk trailer dan membawa rombongan sirkus dari Novosibirsk ke Omsk di Siberia.

Malam itu adalah malam terdingin di tahun itu, sehingga sistem penghangat di dalam trailer pun dinyalakan.

Namun, di perjalanan sebuah percikan api muncul dan trailer yang terbuat dari kayu serta mengangkut gajah sirkus ini terbakar sehingga membuat rombongan terhenti.

Tak ada pilihan lain selain mengeluarkan sejenak gajah sirkus dari dalam trailer dan membiarkannya terhampar udara dingin yang saat itu mencapai -41 derajat Celsius.

Penjinak hewan tahu harus menyelamatkan gajah bernama Magda dan Jenny ini dan ketika seorang staf sirkus pergi ke toko minuman beralkohol yang tak jauh dari lokasi mereka, saksi mata yang ada mengira kalau para staf sirkus berencana untuk memabukkan diri sehingga tak tegang saat menjinakkan gajah tersebut.

Faktanya, mereka justru menuangkan dua botol vodka ke dalam ember dan mencampurnya dengan air hangat, kemudian meminumkannya ke gajah sirkus.

Upaya ini dilakukan untuk membuat gajah tersebut hangat sembari menunggu dokter hewan datang dan staf sirkus yang sedang mencari tempat penampungan sementara.

Meski terkesan brutal, kondisi Magda dan Jenny dikabarkan baik-baik saja dan bahagia.

Baca Juga: Asal-Usul 5 Makanan Ini Pasti Buat Kamu Ternganga!

4. Vodka memperpendek usia

Buat para pecinta vodka boleh jangan panik terlebih dulu, kecuali kamu tinggal di Rusia.

Satu penelitian menunjukkan bahwa vodka memperpendek masa hidup pria. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil sampel dari 151 ribu pria dari tiga kota di Rusia yang memiliki kebiasaan minum berat.

Setelah 8 ribu meninggal dunia, penelitian ini masuk ke fase kedua. Tim meneliti penyebab kematian dan menemukan sesuatu yang mengganggu.

Peminum vodka berat memiliki risiko kematian dini. Fakta ini merujuk pada 35 persen dari mereka yang meninggal dunia di usia sebelum 55 tahun.

Atau secara umum, seperempat pria Rusia meninggal dunia sebelum usia itu dari beragam penyebab.

Angka ini cukup tinggi, mengingat kematian sebelum usia 55 tahun hanya terjadi pada 10 persen pria di Amerika Serikat dan 7 persen di Inggris.

Lebih parahnya lagi, kadar bahayanya adalah sekitar tiga lebih setengah liter botol per minggu.

Masa hidup orang Rusia mungkin tak akan berubah dalam waktu dekat, mengingat vodka masih menjadi konsumsi utama mereka, khususnya yang tinggal di desa dan meracik vodka di rumah.

5. Vodka Atomik yang diracik dari Chernobyl

Siapa yang belum tahu tentang Chernobyl? Kota di wilayah utara Ukraina ini sempat dilanda bencana nuklir terbesar dalam sejarah saat masih bergabung Uni Soviet.

Kini, lokasi tersebut menjadi tempat wisata dan pada 2018, sebanyak 60 ribu pengunjung berwisata di area tersebut.

Buat kamu yang suka mencari sensasi, ada satu produk vodka yang diracik dari biji-bijian dan air yang diambil dari wilayah zona eksklusi radiasi ini.

Area ini sempat ditutup untuk umum dan ketika bencana terjadi pada 1986, kontaminasi yang disebabkan oleh ledakan pabrik nuklir sangat parah hingga mencapai radius 2,6 kilometer persegi di sekitar Chernobyl, dan dilaporkan tak layak huni hingga 24 ribu tahun mendatang.

Kini, otoritas Ukraina mengklaim bahwa kabar tersebut terlalu berlebihan. Meski ada beberapa titik dan biji-bijian yang diuji positif masih mengandung radiasi, tetapi proses pembuatan vodka satu ini dikatakan aman.

Nama merek vodka ini adalah Atomik, dan merupakan produk pertama asli yang berasal dari Chernobyl sejak bencana terjadi.

Vodka ini dijual kepada wisatawan Chernobyl dan sekitar 75 persen keuntungan penjualannya masuk ke dana desa di zona terdampak Chernobyl.